khazanah

Ahmad Dahlan, kyai yang tak latah dirikan parpol. Mampu belokkan sejarah dengan menjamurnya Muhammadiyah

Rabu, 11 Januari 2023 | 15:57 WIB
Kyai Ahmad Dahlan, pendiri jaringan amal Muhammadiyah (istimewa)

 

JAKARTA INSIDER - Tak seperti umumnya tokoh di masa lampau mendirikan banyak partai politik, pola pemikiran Ahmad Dahlan berbeda.

Berangkat dari perintah Allah dalam QS. Ali Imran ayat 104, bahwa untuk mencegah kemungkaran dan menunaikan kebaikan, Ahmad Dahlan mendirikan banyak amal usaha Muhammadiyah yang makin menjamur.

Seperti sekolah, panti asuhan, rumah sakit, pesantren dan usaha lainnya.

Mengutip dari Sidney Hook dalam The Hero in History yang diungkap Desvian Bandarsyah dalam Gerakan Subuh Mengaji pada Ahad (8/1/2023), ada dua jenis manusia dalam hubungannya dengan sejarah.

Baca Juga: Gunung Rinjani ditutup sementara, pengelola Taman Nasional Gunung Rinjani lakukan clean up

Menurut dosen Universitas Muhammadiyah HAMKA ini, ada manusia yang ia sebut eventful man dan manusia lain yang ia namakan event-making man.

Yang pertama adalah manusia dalam peristiwa, yang kedua adalah manusia pencipta peristiwa.

Menurut Desvian, jika kyai yang lain beradaptasi dengan tradisi dan kondisi yang ada, maka gerakan Ahmad Dahlan merupakan anti tesa dari realitas di sekitarnya seperti kebodohan, kemiskinan, dan penjajahan.

Tak heran ia menciptakan amal jariyah Muhammadiyah untuk mengentaskan kebodohan, kemiskinan dan penjajahan.

Baca Juga: Xiaomi 13 versi murah siap meluncur. Simak spesifikasi lengkapnya!

Dalam merespon realitas, Ahmad Dahlan secara sistematik dan sangat prediktif serta penuh kalkulatif, memetakan dakwahnya dengan berkewajiban mendirikan organisasi yang bertugas mencegah kemungkaran dan menunaikan kebaikan.

"Event making man, orang-orang seperti ini memiliki derajat kebebasan dan kemampuan yang tinggi, sehingga mereka tidak disukai peristiwa, melainkan menciptakan peristiwa," katanya.

Ahmad Dahlan jelas membelokkan arah sejarah sehingga tercipta sejarah baru. Pendiri Muhammadiyah KH. Ahmad Dahlan masuk dalam kategori ini.

"Hanya akan berlangsung dengan baik dan ajek hanya dengan mendirikan sekolah dan bergerak mendidik masyarakat, melalui pendirian Muhammadiyah. Bukan mendirikan partai politik, sebagaimana yang dilakukan oleh banyak tokoh pada masa itu,” terang Desvian.

Baca Juga: Xiaomi 13 versi murah siap meluncur. Simak spesifikasi lengkapnya!

Halaman:

Tags

Terkini

9 jenis jin dan tugasnya, yuk simak apa saja

Selasa, 9 Desember 2025 | 18:31 WIB