"Sebagian besar dibelanjakan untuk biaya makan minum. Bayangkan kalau Rp 1 triliun itu sepertiga digunakan untuk belanja makan minum, itu satu hari Rp 1 miliar untuk belanja makan minum," ungkap Alex.
KPK kemudian mendalami temuan tersebut. Hasil pendalaman KPK menemukan adanya dugaan kejanggalan.
Baca Juga: Jelang Idul Adha, jasa salon hewan kurban banjir orderan, tarif sampai Rp 300 ribu per ekor
"Kami sudah cek di beberapa lokasi tempat kwitansi diterbitkan. Ternyata itu banyak juga yang fiktif," pungkas Alex.***
Artikel Terkait
Merasa namanya dicemarkan, Paulus Waterpauw somasi tim kuasa hukum Lukas Enembe
Wapres Ma'ruf Amin minta pendukung Lukas Enembe berbesar hati dengan ditangkapnya Gubernur Papua
Lukas Enembe ditangkap, KPK dapat dukungan tokoh Papua, Komnas HAM temukan indikasi eskalasi kekerasan
Terjerat kasus suap dan gratifikasi, Gubernur non aktif Papua Lukas Enembe jalani sidang perdananya hari ini
Jalani sidang perdana, Lukas Enembe didakwa terima suap dan gratifikasi Rp45,8 miliar dari beberapa perusahaan