JAKARTA INSIDER - Sebanyak 24 Provinsi diguyur hujan lebat pekan ini pada Senin, 17 Oktober 2022 pukul 08.10 WIB, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menghimbau warga tetap waspada.
BMKG juga mengingatkan cuaca ekstrem memasuki musim hujan. Pihak BMKG meprediksi 24 provinsi mengalami hujan lebat minggu ini termasuk DKI Jakarta dan Jawa Barat.
Periode 09-15 Oktober 2022 BMKG juga sudah mengeluarkan peringatan soal potensi cuaca ekstrem pekan ini.
Baca Juga: Update Prakiraan cuaca di wilayah DKI Jakarta hari ini Senin 17 Oktober 2022, waspadai angin kencang
Potensi cuaca ekstrem masih dapat terjadi di hampir seluruh wilayah Indonesia karena kondisi atmosfer di wilayah Indonesia masih cukup kompleks dan dinamis untuk sepekan ke depan.
Hal ini dapat terjadi karena pengaruh fenomena atmosfer global, regional ataupun lokal.
Sementara, hasil analisis dinamika atmosfer terkini menunjukkan adanya Siklon Tropis SONCA di sekitar Laut China Selatan sebelah timur Vietnam, tepatnya di sekitar 14.2°LU 111.4°BT dengan kecepatan angin maksimum di sekitar sistem mencapai 35 knots atau 64 kilometer per jam dan tekanan udara minimum di pusatnya mencapai 998 mb.
Baca Juga: Sidang perdana tersangka pembunuhan Brigadir J di PN Jaksel, Ferdy Sambo CS hadir tepat waktu
Sedangkan, Siklon Tropis SONCA tersebut bergerak ke arah barat-barat laut dengan kecepatan 6 knots (10 kilometer per jam, red) memasuki daratan Vietnam.
Lalu, keberadaan sistem TC SONCA ini membentuk pola belokan dan perlambatan kecepatan angin yang dapat meningkatkan aktivitas konvektif dan pertumbuhan awan hujan di wilayah Indonesia bagian utara ekuator.
Selanjutnya dampak secara tidak langsung yang terjadi dari adanya sistem bibit siklon tersebut adalah potensi hujan sedang hingga lebat yang disertai kilat/petir/angin kencang.
Baca Juga: Tak ingin jadi korban skincare? BPOM berikan cara untuk membedakannya
Wilayah di Indonesia antaranya di wilayah Sumatera Utara, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kep. Bangka Belitung, dan Kalimantan Barat dengan potensi gelombang tinggi di wilayah perairan utara Indonesia.
Beberapa gelombang ekuatorial juga masih cukup aktif di wilayah Indonesia.
Fenomena seperti Gelombang Kelvin, Rossby Ekuatorial, dan fenomena Madden Jullian Oscillation (MJO) masih dapat berkontribusi dalam meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia dalam sepekan ke depan.
Artikel Terkait
Jenderal Hoegeng menolak dimakamkan di TMP Kalibata, begini alasannya
Perang Ukraina, Jerman Otw kirim pertahanan udara setelah Kyiv babak belur oleh Rusia
Proses sidang perdana tersangka kasus pembunuhan Brigadir J dilakukan hari ini, Komisi Yudisial ikut hadir
Tak ingin jadi korban skincare? BPOM berikan cara untuk membedakannya
Sidang perdana tersangka pembunuhan Brigadir J di PN Jaksel, Ferdy Sambo CS hadir tepat waktu