"Ganjar pranowo itu orang baik retorikanya oke, mengandung kelucuan juga umur bersahabat akrab untuk rata-rata umum masyarakat Indonesia itu termasuk satu dari yang the best 1," ungkap Mahfud MD secara jelas.
Dikutip JAKARTA INSIDER dari kanal Youtube Merri Riana yang tayang pada Rabu (8/3/2023), menjelaskan bila Mahfud MD ditanya menjadi Cawapres oleh salah satu tokoh.
Yang kedua Merry Riana menanyakan tentang Pak Prabowo Subianto, kemudian Mahfud MD menjelaskan secara jelas juga.
"Pak Prabowo dulu teman saya yang tegas, dulu saya pernah jadi ketua tim suksesnya. Tapi saya tahu satu hal tentang Pak Prabowo orangnya tegas yang kedua tidak koruptif dan konsisten," ungkap Mahfud MD apa adanya.
Baca Juga: Rekonstruksi penganiayaan David Ozora digelar besok, hadirkan Mario Dandy dan AG
Mahfud MD mengatakan bahwa Prabowo mungkin dulu dia punya masalah dituduh, taruhlah pelanggaran HAM dan sebagainya. Salah satu masalah yang dicatat tetapi ingat pada waktu itu situasi politiknya seperti itu dan dia ada di posisi itu.
Mahfud MD juga menjelaskan bahwa selama berteman dengan Prabowo jadi orangnya produktif, konsisten. Konsisten waktunya habis menjadi ketua timnya dahulu di tahun 2014.
Saat itu Prabowo kalah dan Mahfud MD datang untuk pamit bahwa sudah selesai tugasnya.
"Bapak kalah saya katakan ke Bapak Prabowo, ternyata masih mau menggugat ke pengadilan. Saya bilang, terus kemudian apakah Bapak pernah merasa mengeluarkan uang untuk saya sendiri?"
"Orang itu menganggap kalau jadi Tim Sukses dapat uang miliaran. Apa Bapak pernah ngirim uang kepada saya melalui siapapun kalau nanti saya klarifikasi saya tidak pernah dapat uang sedikit pun dari Bapak," ungkap Mahfud MD menjelaskan ke Merry Riana.
Setelah menjelaskan Prabowo, Mahfud MD sambil tertawa.
"Kemudian yang ketiga Pak Anis Baswedan?," kata Merry Riana.
"Pak Anies Baswedan itu temen yang menurut saya cerdas dan pinter, itu Junior saya di UGM ya. Saya sudah jadi dosen dia masih SMA," ungkap Mahfud MD.