Jurus kekayaan Rafael Alun, dari motor bodong hingga Rubicon keluar masuk tol tak bayar

JAKARTA INSIDER - Belakangan ini sosok Rafael Alun Trisambodo jadi perbincangan hangat karena ulah anaknya yang berujung pada reputasi buruk sebagai pejabat Pajak.

Akibat tindakan tak terpuji Mario Dandy Satrio, kini Rafael Alun Trisambodo dipecat dengan tidak terhormat dari PNS Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI.

Parahnya, Rafael Alun dipecat dari posisinya sebagai pejabat Pajak tanpa uang pensiun.

Baca Juga: Semakin mencekam, Rusia dikabarkan tembakkan 81 rudal ke Ukraina

Perbuatan Mario Dandy Satrio yang menyebabkan runtuhnya Kekayaan orang tuanya membuat sejumlah transaksi yang mencapai ratusan miliar terungkap setelah Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) melakukan penelusuran.

Bahkan dari temuan PPATK itu, terungkap adanya empat puluh rekening dengan mutasi transaksi mencapai Rp 500 miliar.

Sebelum terindentifikasi, publik sempat dibuat gempar dengan Kekayaan lainnya yang berupa sebuah mobil Rubicon warna hitam yang dalam sebuah foto Mario Dandy Satrio sedang duduk di depan Rubicon itu.

Baca Juga: Proyek pembangunan tol terungkap rugikan negara hingga triliunan rupiah, ternyata ini penyebabnya

Melansir unggahan Instagram @okezonecom dijelaskan bahwa anak dari Rafael Alun Trisambodo itu selalu tidak membayar tol saat berkendara.

Hal itu disampaikan oleh Happy SP Sihombing, pengacara dari Shane yang kerap berada dalam tekanan saat bersama anak Rafael Alun Trisambodo.

"Dalam pergaulan, Mario ini selalu mengungkapkan, dia kalau bawa Rubicon selalu lewat (Tol) tidak bayar, ada dia bilang, ini Shane caranya nggak bayar pakai tol. Dia selalu di bawah tekanan, dia tahu bahwa si Mario ini bisa melalukan apa pun," kata Happy SP Sihombing, seperti dikutip JAKARTA INSIDER, Rabu, 15 Maret 2023.

Baca Juga: Ukraina berpotensi menarik pasukannya dari kota tambang garam

Selain Kekayaan berupa mobil Rubicon yang dikendarai oleh Mario Dandy Satrio, anak dari eks Kepala Bagian Umum Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Kantor Wilayah Jakarta Selatan II itu juga ada unit motor Harley Davidson.

Tak kalah mengejutkannya bahwa motor Harley Davidson yang dikendarai oleh anak Rafel Alun itu ternyara barang bodong.