Syaikh Musthafa Al-‘Adawi mengatakan di dalam At-Tashil li Ta’wil At-Tanzil Juz’u Qad Sami’a (hlm. 383), yang dimaksud adalah Maryam merupakan wanita yang termasuk golongan Qanitiin ( yang taat).
Keistimewaan lain yang diberikan Allah kepada Siti Maryam ibunda Nabi Isa AS yang lain adalah namanya di cantumkan didalam Al Quran serta kelahirannya.
Baca Juga: Inilah 5 cara turunkan kolesterol tanpa obat kimia, nomor 3 banyak orang gak tahu!
Kelahiran Siti Maryam disebutkan dalam Alquran, Surat Ali Imran ayat 36. Allah SWT berfirman:
{إِذْ قَالَتِ امْرَأَةُ عِمْرَانَ رَبِّ إِنِّي نَذَرْتُ لَكَ مَا فِي بَطْنِي مُحَرَّرًا فَتَقَبَّلْ مِنِّي إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ (35) فَلَمَّا وَضَعَتْهَا قَالَتْ رَبِّ إِنِّي وَضَعْتُهَا أُنْثَى وَاللَّهُ أَعْلَمُ بِمَا وَضَعَتْ وَلَيْسَ الذَّكَرُ كَالأنْثَى وَإِنِّي سَمَّيْتُهَا مَرْيَمَ وَإِنِّي أُعِيذُهَا بِكَ وَذُرِّيَّتَهَا مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ (36) }
Artinya: (Ingatlah) ketika istri Imran berkata, "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku menazarkan kepada Engkau anak yang dalam kandunganku menjadi hamba yang saleh dan berkhidmat (di Baitul Maqdis). Karena itu, terimalah (nazar) itu dariku. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."
Maka tatkala istri Imran melahirkan anaknya, dia pun berkata, "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku melahirkannya seorang anak perempuan; dan Allah lebih mengetahui apa yang dilahirkannya itu; dan anak laki-laki tidaklah seperti anak perempuan.
Sesungguhnya aku telah menamai dia Maryam dan aku melindungkannya serta anak-anak keturunannya kepada (pemeliharaan) Engkau dari setan yang terkutuk."
Baca Juga: Andika Perkasa, belum sesuai kriteria cawapres Anies Baswedan
Di kisahkan dalam suatu riwayat tafsir Ibnu Katsir dikatakan bahwasanya, ibunda dari Siti Maryam yakni Hannah adalah perempuan yang tidak dapat hamil dalam waktu yang lama.
Kemudian Hannah ibunda Siti Maryam berdoa dan bermunajat kepada Allah SWT untuk diberikan keturunan.
Tak lama, Allah mengabulkan doa tersebut, saat itu Hannah tidak mengetahui apakah anaknya laki-laki atau perempuan.
Lalu kemudian Allah SWT berfirman:
فَلَمَّا وَضَعَتْها قالَتْ رَبِّ إِنِّي وَضَعْتُها أُنْثى وَاللَّهُ أَعْلَمُ بِما وَضَعَتْ
Maka tatkala istri Imran melahirkan anaknya, dia pun berkata, "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku melahirkannya seorang anak perempuan; dan Allah lebih mengetahui apa yang dilahirkannya itu." (Ali Imran: 36).
Artikel Terkait
Sejarah singkat Haseki Hurrem Sultan, wanita paling kuat dan berpengaruh era Kekaisaran Ottoman
Sejarah singkat Sulaiman Al Qonuni, berjaya di era Ottoman sebarkan Islam hingga ke pelosok Eropa
Sejarah singkat Kossem Sultan wanita terkuat Ottoman memerintah selama 30 tahun hingga akhir hidup yang tragis
Fakta sejarah Sultan Orhan Ghazi, Sultan Ottoman yang dicintai orang Kristen hingga toleransi Iznik
Islam melarang muslim tasyabbuh, mengikut-ikuti budaya yang bukan berasal dari Islam