Andika Perkasa, belum sesuai kriteria cawapres Anies Baswedan

JAKARTA INSIDER - Dalam Rakernas Partai NasDem pada Juni lalu, Andika Perkasa yang menjabat sebagai Panglima TNI masuk sebagai salah satu dari tiga nominator capres 2024.

Dua lainnya yang menjadi nominator dari Partai NasDem adalah Anies Baswedan, mantan Gubernur DKI Jakarta dan Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah.

Pilihan Partai NasDem jatuh pada Anies Baswedan sebagai capres 2024. "Why not the best", ujar Surya Paloh, Ketum NasDem menjawab pertanyaan kenapa Anies Baswedan yang dipilih.

Baca Juga: Minum air buah ini, jangan heran kolesterol hingga darah tinggi langsung rontok kata dr Zaidul Akbar

Untuk posisi Cawapres, Partai NasDem menyerahkan sepenuhnya kepada Anies Baswedan untuk memilih dan menentulan siapa yang akan mendampinginya untuk Pilpres 2024 mendatang.

Untuk Cawapres 2024, Anies Baswedan menjabarkan tiga kriteria. Pertama, calon pendamping harus bisa memberikan kontribusi untuk kemenangan.

Kedua, calon pendamping harus bisa membantu memperkuat partai koalisi pendukung.

Kriteria ketiga, calon pendamping bisa membantu untuk membuat proses pemerintahan berjalan efektif.

Baca Juga: Hindari mengkonsumsi buah dan sayur berikut jika tidak ingin kadar asam urat dalam tubuhmu meningkat!

"Satu untuk pemenangan, dua untuk stabilitas politik, tiga untuk efektivitas pemerintahan. Kriterianya tiga itu," ujar Anies Baswedan.

Dengan tiga kriteria Cawapres 2024 yang dijelaskan oleh Anies Baswedan sebagai Capres 2024 yang diusung Partai Nasdem, publik bisa menilai siapa yang sesuai dengan tiga kriteria tersebut.

Anies Baswedan sendiri tak mau terburu-buru menentukan pilihannya. Masih banyak waktu sebelum Komisi Pemilihan Umum (KPU) membuka pendaftaran pasangan calon (paslon) capres-cawapres pada 19 Oktober 2023.

Nama Andika Perkasa kembali disebut-sebut sebagai calon kuat pendamping Anies Baswedan. Hal ini bermula dari pernyataan Ketua DPP Partai Nasdem yang mengatakan Andika Perkasa punya tempat yang spesial di Partai Nasdem.

Baca Juga: Harga tiket Piala AFF 2022 Timnas Indonesia vs Kamboja hari ini di GBK, termahal Rp1 juta

"Partai NasDem bersama jajarannya akan menyambut dengan tangan terbuka jika Jenderal Andika Perkasa memilih bergabung ke Partai Nasdem untuk bersama-sama membangun negeri", ujar Willy Aditya.