Bahaya! Dendam bisa membuat kita jauh dari ridho Allah, merugikan diri sendiri dan orang lain

JAKARTA INSIDER - Ingat kasus pembunuhan seorang karyawati yang mayatnya dibawa pembunuhnya pakai troli? Pembunuhnya beralasan membunuh karena dendam.

Begitu bahayanya dendam. Makanya, Allah membenci orang yang memiliki rasa dendam. Karena dendam ini penyakit hati.

Rasulullah SAW bersabda, “Orang yang paling dibenci Allah adalah orang yang menaruh dendam kesumat (bertengkar)” (HR Muslim).

Baca Juga: Ilmu parenting, cara merawat kecerdasan dan membentuk pola pikir sang buah hati

Soal dendam dan larangan membalas kejahatan, ada di Surah Al Maidah Ayat 2.

Dilansir JAKARTA INSIDER dari akun YouTube Buya Yahya pada Minggu (23/10/2022) yang berjudul dendam paling dibenci Allah.

Oleh karena itu, orang yang pendendam jauh dari ridho Allah. Dendam juga merugikan diri sendiri karena bisa menimbulkan penyakit dalam jiwa dan raga/tubuh.

Orang pendendam menyimpan keburukan dalam hatinya, dan berupaya agar orang yang pernah berbuat salah kepadanya mendapatkan balasan yang setimpal atau jauh lebih berat.

Baca Juga: Rumah aspirasi Sulaeman Hamzah di Merauke diresmikan

Dendam menunjukkan bahwa seseorang tidak beriman karena tidak percaya dengan janji Allah bahwa semua hambanya akan mendapat keadilan.

Kebaikan akan dibalas dengan kebaikan dan begitu juga sebaliknya.

"Allah justru akan membalas lebih banyak kebaikan kepada orang yang tidak membalas perlakuan buruk yang diterimanya dari orang lain," ujar Buya Yahya.

Mengapa perasaan dendam dilarang? Ternyata dendam bisa menimbulkan banyak bahaya baik bagi orang yang didendamkan, orang sekitar dan bahkan diri sendiri.