Sejarah Perang Badar kemenangan muslim melawan ribuan kaum Quraisy

photo author
- Jumat, 14 Oktober 2022 | 08:21 WIB
Ilustrasi perang Badar  (Pinterest )
Ilustrasi perang Badar (Pinterest )

JAKARTA INSIDER - Perang Badar adalah salah satu perang terbesar yang umat muslim di zaman Rasulullah SAW. Perang Badar terjadi di bulan suci Ramadhan yang mana seluruh umat muslim juga menjalankan ibadah puasa

Perang Badar terjadi pada 17 Maret 624 Masehi atau bulan Ramadhan di tahun kedua setelah umat Islam melakukan hijrah ke kota Madinah. Umat Islam berhasil memenangkan perang ini.

Baca Juga: Sejarah Perang Uhud, kisah kesetiaan umat Nabi Muhammad serta ratusan sahabat yang gugur dalam perang

Salah satu perang terbesar dalam sejarah umat Islam adalah peperangan yang disebut Perang Badar. Ini terjadi pada pertengahan bulan Ramadan.

Dikisahkan, kekuatan umat Islam begitu kecil dibandingkan dengan pasukan Makkah, kumpulan dari pelbagai kabilah dari Quraysia yang ingin menghancurkan Nabi dan umat Islam.

Inilah merupakan kemenangan besar pertama umat Islam dalam menentang kebatilan dan kemusyrikan. Peristiwa Perang Badar ini menjadi peristiwa besar yang memiliki banyak hikmah yang bisa kita dapatkan.

Jumlah tentara dalam perang Badar

Dalam perang ini, Rasulullah SAW memimpin pasukan muslim dengan jumlah 313 orang, 8 pedang, 6 baju perang, 70 ekor unta dan 2 ekor kuda. Sedangkan kaum Quraisy 1000 orang, 600 senjata lengkap, 700 unta dan 300 kuda.

Melalui semangat jihad, pasukan Islam berhasil mengalahkan pasukan Quraisy hingga menewaskan 3 pemimpin kaum Quraisy yakni Utbah, Syaibah dan Walid bin Utbah.

Tentang Perang Badar dalam Quran

Perang Badar menjadi perang pertama umat Islam dan berhasil menang berkat pertolongan dari Allah SWT. Allah SWT menamai Perang Badar sebagai Yaum Al-Furqan alias “Hari Pembeda”.

Peristiwa Perang Badar ini dijelaskan dalam Al Quran pada surat Ali Imran ayat 123-126 yang berbunyi, “Sesungguhnya Allah telah menolongmu dalam peperangan Badar. Padahal, kamu adalah (ketika itu) orang-orang yang lemah. Oleh sebab itu, bertakwalah kepada Allah agar kamu mensyukuri-Nya. (Ingatlah), ketika kamu mengatakan kepada orang mukmin ‘Apakah tidak cukup bagimu Allah membantumu dengan tiga ribu malaikat yang diturunkan (dari langit)?. Ya (cukup). Jika kamu bersabar dan siap siaga, lalu mereka datang menyerangmu dengan seketika, niscaya Allah menolongmu dengan lima ribu malaikat yang memakai tanda. Dan Allah tidak menjadikan pemberian bala bantuan itu melainkan sebagai khabar gembira bagi (kemenangan)mu agar tentram hatimu karenanya. Dan kemenanganmu itu hanyalah dari Allah yang Maha Perkasa”. (QS. Ali Imran: 123-126).

Penyebab terjadinya Perang Badar

1. Kebencian Abu Jahal

Nabi Muhammad lahir dari keluarga Bani Hasyim dan suku Quraisy. Perjalanan dakwah Nabi Muhammad sejak menerima wahyu di usia 40 tahun kemudian dilindungi oleh pamannya, pemimpin Bani Hasyim dan suku Quraisy yaitu Abu Thalib.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayatul Nissa Rahmadani

Sumber: Wikipedia, history.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

9 jenis jin dan tugasnya, yuk simak apa saja

Selasa, 9 Desember 2025 | 18:31 WIB
X