Imam yang juga supir di rumah sakit tersebut. Lalu Astrid menanyakan pak Imam kenapa pak Imam yang akan mengantarkannya, padahal usulan yang dibuat Astrid di kantor untuk mengantarnya adalah Gandi.
Namun pak Imam ini menjelaskan kepada Astrid bahwa seminggu sebelumnya Gandi sudah membuat surat pengunduran diri dan itu tanpa memberitahu Astrid.
Hal itu membuat Astrid marah, lalu dia berusaha untuk menghubungi Gandi, namun nomor Gandi sudah tidak bisa dihubungi lagi.
Astrid juga tidak mengetahui alamat tetap Gandi. Setelah itu dia tidak pernah lagi bertemu dengan Gandi.
Sementara saat berhubungan dengan Gandi, pacarnya itu selalu meminjam uang Astrid dengan alasan untuk usaha atau lainnnya. Bila di total, Gandi berhutang kepada Astrid selama Rp50 juta.
Dari peristiwa yang dialami Astrid, juga ketahuan bahwa Astrid juga selalu memotong uang gaji dari karyawan di rumah sakit tersebut yang membuat para pegawai dirumah sakit tersebut makin membenci Astrid.
Belum lagi, bila Astrid ingin minta bantuan pada departemen lain di rumah sakit itu berhubungan dengan pekerjaan tidak ada lagi yang mau membantunya. Keadaan itu membuat Astrid tidak betah di tempat kerjanya.
Singkat cerita, Astrid pun mengundurkan diri dari rumah sakit tersebut. Lalu, karena dia butuh pekerjaan, Astrid menghubungi kawan lamanya yang bekerja sebagai dosen. Dengan menceritakan keadaannya kepada kawan lamanya itu
Lalu, kawannnya itu bilang, bahwa dia bisa bantuin Astrid untuk bantu-bantu pekerjaan nya dengan gaji yang tidak besar yaitu menjadi asistennya.
Karena Astrid memang sangat membutuhkan pekerjaan untuk kebutuhan hidup dan anak-anaknya yang dua orang tersebut. Dua tahun Astrid bekerja dengan temannya dosen tersebut.
Dari kisah ini, terjadi jauh-jauh dari tahun sebelumnya yaitu pada tahun 2012, yang mana Astrid telah didaftarkan orang tuanya untuk berhaji sebelum orangtuanya berpisah.
Singkat ceritanya, karena Astrid tidak punya uang. Astrid pun kembali bersilaturahmi dengan bukdenya Puji dan menceritakan tentang keberangkatan hajinya telah tiba.
Akhirnya Bu Puji karena kasihan melihat Astrid, bu Pujipun mau membantu Astrid agar berangkat ke Tanah Suci tanpa meminta membayar kembali bila Astrid tidak sanggup untuk membayar kekurangan biaya haji Astrid.
Dengan begitu Astridpun pergi berangkat haji. Saat pesawat haji sampai di Jeddah, turun dari pesawat tiba-tiba Astrid merasakan kakinya sangat panas seolah-olah dia memijak bara api. Sampai badan Astrid bercucuran keringat yang berlebihan.
Artikel Terkait
Sinopsis Imlie season 2 episode 841 SUNGGUH TEGA! Imlie tandatangani surat cerai, Arto jijik, terjadi ini?
Sinopsis Bhagya Lakshmi episode 371 SYUKURIN! Balwinder mendapat masalah dengan orang ini, Rishi mulai sadar?
8 Mimpi ini menandakan bahwa Anda sudah terkena sihir, santet, dan guna-guna, waspadalah!
7 Ciri orang yang sudah terkena sihir kiriman, salah satunya susah tidur malam
Cara mencegah kiriman sihir dan santet menurut Syekh Ali Jaber, yuk simak