JAKARTA INSIDER - Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, malam Jumat selalu dikaitkan dengan hal-hal mistis maupun spiritual.
Salah satu keyakinan yang cukup populer adalah bahwa arwah orang yang telah meninggal dunia akan datang menjenguk keluarganya di rumah pada malam Jumat.
Tak jarang, tradisi seperti tahlilan, yasinan, dan doa bersama digelar pada waktu tersebut.
Namun, pertanyaannya: apakah benar arwah pulang di malam Jumat? Ataukah ini hanya sekadar tradisi dan mitos yang berkembang dari generasi ke generasi? Mari kita kupas dari berbagai sisi.
1. Pandangan Islam tentang Arwah
Dalam ajaran Islam, ketika seseorang meninggal dunia, ruhnya berpindah ke alam barzakh, yaitu alam penantian menuju hari kiamat.
Baca Juga: 5 Cafe Vintage Jakarta dengan Suasana Jadul dan Spot Foto Instagramable
Arwah tidak bisa kembali ke dunia untuk berinteraksi langsung dengan keluarganya. Hal ini ditegaskan dalam Al-Qur’an, bahwa setelah kematian ada dinding pemisah (barzakh) yang tidak bisa ditembus.
Namun, Islam juga mengajarkan bahwa doa dari keluarga yang masih hidup dapat sampai kepada arwah.
Rasulullah SAW bersabda, “Apabila anak Adam meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga hal: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan doa anak saleh yang mendoakannya.” (HR. Muslim).
Baca Juga: Makan Mewah di Jaksel Mulai 100 Ribuan, Enak dan Instagramable
Artinya, yang terpenting bukan kehadiran arwah secara fisik, melainkan amalan doa dan kebaikan yang dikirimkan oleh keluarga.
2. Keistimewaan Hari Jumat
Artikel Terkait
10 Menu Diet Sehat untuk Makan Siang agar Berat Badan Terjaga
8 Manfaat Centella Asiatica untuk Kulit Sehat, Cerah, dan Glowing
Makan Mewah di Jaksel Mulai 100 Ribuan, Enak dan Instagramable
5 Cafe Vintage Jakarta dengan Suasana Jadul dan Spot Foto Instagramable
Seorang Ibu Pengupas Bawang Bersyukur Dengan Program Sekolah Rakyat Presiden Prabowo Subianto, Sebut Merasa Lega Karena Semua Ditanggung