Hal itu sejalan dengan kenyataan bahwa hanya 71% di Indonesia dan 67% di seluruh Asia Tenggara yang setuju bahwa perusahaan tempat mereka bekerja menawarkan peluang karir yang sangat baik bagi karyawan yang berprestasi.
Menariknya, penelitian ini juga menunjukkan peluang karir menjadi faktor ketiga yang paling penting dalam meningkatkan Keterlibatan Karyawan di Indonesia.
Artinya, pertumbuhan karir sangat berkorelasi dengan Keterlibatan Karyawan di negara ini.
Baca Juga: Hanta Yuda ungkap alasan PDIP gandeng AHY, salah satunya Bacawapres untuk Ganjar belum final
Sebaliknya, Pemberi Kerja Terbaik Kincentric jauh lebih baik dalam persepsi pembayaran dan peluang karir (24-30%*) dibandingkan rata-rata pasar.
Hal ini menegaskan pentingnya mengelola persepsi karyawan tentang kelayakan upah kerja dan mendukung pertumbuhan karir mereka dengan peluang nyata dalam mempertahankan bakat.
Andrew How, Market Leader Kincentric Singapura, memberikan pujian kepada semua perusahaan atas pencapaian mereka dalam manajemen bakat.
Baca Juga: Jadwal Ganjil Genap Jakarta 2023, awas ada tilang manual!
Menurut How, tetap penting bagi perusahaan untuk terus membangun tenaga kerja yang siap menghadapi
masa depan di tengah perkembangan tempat kerja dan ketidakpastian dunia pasca pandemi, di mana perolehan dan retensi bakat tetap menjadi tantangan kritis.***
Artikel Terkait
Bikin heboh! Denny Indrayana sentil DPR untuk makzulkan Presiden Jokowi karena kendalikan KPK hingga PPP
7 Fakta persidangan Mario Dandy dan Shane Lukas, teriakan penguasa Jaksel hingga permintaan sel terpisah
Lolly sebut Nikita Mirzani tolak bayar sekolah dirinya di London, Netizen: Makanya jangan melawan orang tua
Aurel Hermansyah diminta lahirkan 15 anak oleh ayah mertua, Atta Halilintar: Kita tidak ingin banyak anak
Selamat! Gaji PNS tahun 2024 akan dinaikkan oleh Jokowi, Sri Mulyani: Diumumkan 16 Agustus oleh Presiden