Puan dan Hasto disebut bak lempeng-lempeng politik, Hanta Yuda: Satu pergerakan pengaruhi yang lainnya...

- Kamis, 8 Juni 2023 | 09:00 WIB
Puan Maharani, Ketua DPP PDIP/ Facebook Puan Maharani (JAKARTA INSIDER )
Puan Maharani, Ketua DPP PDIP/ Facebook Puan Maharani (JAKARTA INSIDER )

JAKARTA INSIDER - Kepala BPOKK partai Demokrat, Herman Khaeron menyampaikan analisanya terkait pernyataan Puan Maharani menyebutkan AHY yang masuk daftar kandidat Cawapres untuk Ganjar.

Herman mengatakan bahwa antara PDIP dengan Demokrat, memiliki kepentingan politik yang berseberangan.

PDIP yang inginkan, berkelanjutan dengan apa yang sudah dilakukan oleh presiden Jokowi, sementara Demokrat yang menginginkan adanya perubahan.

Baca Juga: Manuver politik PDIP usai nyatakan AHY masuk kriteria Bacawapres Ganjar, begini respons mengejutkan Demokrat

Di samping itu, secara historis pemiliknya pun juga berseberangan, bak minyak dan air yang susah digabungkan, meski Hanta menyebutkan tetap ada kemungkinan.

Nah, justru yang menarik bagi Herman di sini adalah Puan Maharani dan Hasto Kristiyanto, yang menyebut mereka berdua seperti lempeng-lempeng politik.

" Kalau ada satu getaran, ada pergerakan itu akan mempengaruhi yang lainnya, saya ingin melihat dari sisi Demokratnya sedikit yang menarik adalah posisi ini akan meninggikan posisi tawar AHY," tutur Hanta. Dikutip dari kanal YouTube Kompas TV.

Baca Juga: AHY masuk kandidat Bacawapres Ganjar, disebut goda-goda politik, PDIP: Dia punya potensi masuk dalam daftar...

Kenapa karena kalau  ditawarnya naik, maka daya tekannya ingin menjadi Cawapres Anies Baswedan akan semakin kuat.

Sehingga, jika ada delegasi maka Demokrat. Di sini Hanta pun, mengucapkan terima kasih kepada Puan dan Hasto yang mendorongnya.

Tentu saja ini, juga akan mengganggu soliditas di internal koalisi perubahan sengaja atau tidak sengaja, sadar atau tida sadar dari sisi massal.

Baca Juga: AHY masuk kandidat Bacawapres Ganjar, disebut goda-goda politik, PDIP: Dia punya potensi masuk dalam daftar...

Hanta juga mengatakan, dengan adanya hal seperti ini maka membuat AHY semakin kuat, sehingga menimbulkan dua kemungkinan.

Koalisi perubahan, semakin tidak solid atau karena kebutuhan menjaga soliditas bisa malah menjadikan deklarasi Anies akhirnya dipercepat.

Padahal Hasto sendiri, sudah membidik Cawapres yang serius.

Halaman:

Editor: AG Nungki Kusumaningrum

Sumber: YouTube Kompas TV

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X