Kelebihan dan kekurangan menjadi pekerja di perusahaan

JAKARTA INSIDER - Bagi masyarakat Indonesia menjadi pekerja kantoran adalah hal yang strategis, karena sangat banyak keuntungan yang didapatkan.

Akan tetapi, memang semuanya profesi memilik kelebihan dan kekurangan termasuk bekerja kantoran.

Mempunyai jabatan di perusahaan yang reputasi nya baik adalah cita-cita banyak orang, apalagi jika sudah berniat sejak dulu untuk membangun karir di sebuah perusahaan.

Baca Juga: Jarang terekspos! Kapal laut nelayan ternyata bisa jadi alternatif transportasi air dari Jakarta-Bekasi

Jika kita berniat untuk bekerja kantoran dan berniat membangun karir di sebuah perusahaan, tentunya kita harus bekerja keras untuk itu semua misalnya dengan mulai menyiapkan dokumen lamaran kerja dan CV, tentunya kita harus membuat dokumen itu semenarik mungkin agar kita bisa diterima di perusahaan terbaik itu.

Bekerja kantoran memang sangat dinilai menarik, mulai dari aktivitas bekerja kita, pakaian yang rapih, dan lain-lain itu sangat akan merasa keren dan bangga.

Berikut penjelasan kekurangan dan kelebihan menjadi seorang pekerja kantoran, dilansir JAKARTA INSIDER dari berbagai sumber pada Jumat (14/10/2022).

Baca Juga: Polemik ijazah palsu Presiden Jokowi kian memanas, Amien Rais: pleaseee come to PN Jakarta Pusat

Kekurangan

• Ada potensi gangguan kesehatan

Pekerja kantoran memang sangat rentan dengan kesehatan, karena ada beberapa faktor mulai dari kesibukan yang tinggi, serta tekanan atasan yang juga tinggi.

Hingga pekerja kantoran sangat rentan dengan kesehatan dan mengakibatkan stres dan depresi.

• Pekerja yang monoton

Jika kita bekerja di suatu perusahaan, tentu rutinitas pekerjaan yang kita lakukan akan monoton, jika kita mengerjakan hal yang sama selama 5-6 hari dalam waktu 8 jam itu akan sangat terasa membosankan.

Baca Juga: Resep cumi saus Padang seperti di restoran bintang lima ala Devina Hermawan

• Ada potensi konflik dengan rekan kerja

Ini menjadi hal yang lumrah atau tidak aneh terjadi, karena setiap pekerja tentunya pernah merasakan hal yang sama apalagi kita baru saja masuk di sebuah perusahaan sebagai pekerja kantoran baru.

Banyak hal yang membuat kita mempunyai konflik dengan rekan kerja, misalnya seperti kita ingin mempunyai jabatan tertentu tetapi kita harus ingat bahwa ada pekerja lain yang ingin juga mempunyai jabatan itu. Karena setiap orang juga mempunyai misi.