Polemik ijazah palsu Presiden Jokowi kian memanas, Amien Rais: pleaseee come to PN Jakarta Pusat

photo author
- Jumat, 14 Oktober 2022 | 21:00 WIB
Amien Rais (kiri) menanggapi polemik ijazah palsu milik Presiden Jokowi (kanan). (Kolase Instagram @amienraisofficial dan @jokowi)
Amien Rais (kiri) menanggapi polemik ijazah palsu milik Presiden Jokowi (kanan). (Kolase Instagram @amienraisofficial dan @jokowi)

JAKARTA INSIDER - Ketua Majelis Syura Partai Ummat Amien Rais menanggapi polemik ijazah palsu milik Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang kini semakin memanas.

Diketahui sebelumnya, Bambang Tri Mulyono menggugat Presiden Jokowi terkait ijazah palsu.

Pada 18 Oktober 2022 mendatang, akan digelar disidangkan tentang polemik ijazah palsu tersebut di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Baca Juga: Pelapor ijazah palsu Presiden Jokowi belum ditahan, kedua tersangka disangkakan 3 Pasal sekaligus!

Amien Rais mengungkapkan, dirinya merasa ragu saat baru mengetahui bahwa Presiden Jokowi diduga memiliki ijazah palsu.

"Saya ingin memberikan masukan dalam kegaduhan yang sangat intens ini. Jadi memang saya sejak Gus Nur memimpin mubahalah kepada Bambang Tri, saya mula-mula agak meragukan sepertinya kurang masuk akal bahwa Presiden Indonesia negara yang demikian besar ini kalau betul memalsukan ijazah SD-SMP-SMA nya," kata Amien Rais, sebagaimana dikutip JAKARTA INSIDER dalam video yang diunggah akun Twitter @realAmienRais pada Jumat (14/10/2022).

Dalam video tersebut, Amien Rais memberikan saran kepada Presiden Jokowi untuk menyelesaikan polemik yang kini heboh diperbincangkan publik itu.

Baca Juga: Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) sudah merampungkan tugasnya, ternyata begini temuannya

Amien Rais meminta kepada Jokowi untuk mengesampingkan harga dirinya sebagai Presiden, tetapi mencoba untuk menjadi rakyat biasa.

Ia bahkan turut meminta agar Jokowi hadir pada persidangan yang akan digelar di PN Jakarta Pusat.

Hal ini dihaturkannya untuk meredupkan polemik ijazah palsu dan mematahkan gugatan yang dilayangkan oleh Bambang Tri.

Baca Juga: Update Perang Ukraina! Barat akan ‘memusnahkan’ tentara Rusia jika meluncurkan serangan nuklir ke Ukraina

"Nah menurut saya ada cara yang amat sangat simpel dan dalam tempo yang singkat. Jadi Pak Jokowi tidak usah terlalu tahan harga diri sebagai presiden jadilah rakyat biasa datangi nanti 18 Oktober ke PN Jakarta Pusat, kemudian bawa ijazah SD-SMP-SMA-nya untuk mematahkan gugatan Bambang Tri," sarannya.

"Pak Jokowi pleaseee come to PN Jakarta Pusat. Cukup mungkin 10 menit ya. Pak Jokowi tunjukkan 'ini lho ijazah saya yang asli'. Nah kemudian argumen Bambang Tri dan para advokatnya itu bisa salah," tambahnya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Suci Arin Annisa

Sumber: Twitter

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X