Antara Juli dan September, 28 anggota NATO kecuali Hongaria dan Turki menyetujui aksesi Swedia dan Finlandia.
NATO membutuhkan persetujuan bulat dari semua anggota yang ada untuk menerima anggota baru.
Turki telah menuntut agar negara-negara Nordik berhenti mendukung kelompok bersenjata Kurdi, seperti Partai Pekerja Kurdistan, dan mencabut larangan mereka atas penjualan beberapa senjata ke Turki.
Pada Januari, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengindikasikan bahwa Ankara mungkin setuju Finlandia bergabung dengan NATO, tetapi bukan Swedia, dalam menghadapi meningkatnya ketegangan dengan Stockholm.
Baca Juga: Rusia gempur Ukraina dengan serangan rudal baru, PBB rancang resolusi perdamaian abadi
Perdana Menteri Hongaria Viktor Orban, yang memiliki hubungan dekat dengan Putin, telah berjanji bahwa parlemennya akan menyetujui dua tawaran tersebut bulan depan.
Finlandia berbagi perbatasan sepanjang 1.300 km (810 mil) dengan Rusia.
Meskipun Swedia tidak memiliki perbatasan darat dengan Rusia, Swedia berbagi perbatasan laut dengan negara di Laut Baltik.
Rusia dengan tegas menentang aksesi Finlandia dan Swedia ke NATO, melihatnya sebagai pelanggaran lebih lanjut dari aliansi transatlantik menuju perbatasan Rusia.***
Artikel Terkait
Hampir kalah di Bakhmut, Iran pasok drone canggih jarak jauh untuk pasukan Wagner Group Rusia
Senjata Iran yang sempat disita oleh Amerika Serikat kini akan menjadi milik Ukraina untuk lawan Rusia
Rudal Rusia hantam pemukiman Ukraina, satu orang dilaporkan tewas
Rusia gempur Ukraina dengan serangan rudal baru, PBB rancang resolusi perdamaian abadi
Berapa banyak bantuan dari NATO untuk Ukraina dalam hadapi Rusia?