JAKARTA INSIDER - Semenjak alami peristiwa maut gempa yang memakan ribuan jiwa, negara Turki dalam keadaan darurat.
Hal ini disampaikan secara langsung oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengenai gempa maut Turki.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyampaikan kepada seluruh warga Turki bahwasanya negara Turki dalam keadaan darurat.
Presiden Turki itu mengatakan bahwasanya gempa maut yang bermagnitudo 7.8 itu menyebabkan beberapa provinsi di Turki menjadi dalam keadaan darurat.
Setelah kejadian naas gempa maut yang memakan korban ribuan warga Turki dan Suriah itu, upaya evakuasi pun dilakukan hingga saat ini.
Korban terus bertambah, upaya evakuasi korban gempa maut dilakukan juga di wilayah terpencil yang terkena guncangan gempa.
Untuk saat ini, beberapa jalan tidak dapat dilalui karena musim dingin dan turunnya salju, hal itu juga memperlambat pencarian korban gempa Turki.
Cuaca ekstrim yang melanda di Turki juga menjadi hambatan para tim evakuasi untuk mencari para korban dan mengirimkan makanan serta peralatan kebutuhan sehari hari.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menegaskan bahwasanya serangkaian tindakan darurat untuk korban gempa telah dilaksanakan.
Bantuan akan segera dikirimkan untuk korban gempa maut Turki.
Dalam pidatonya yang dikutip oleh Jakarta Insider dari laman YeniSafak pada (10/02/2023), Presiden Turki itu mengatakan bahwasanya pembantuan dan pencarian akan dilakukan dengan cepat.
Artikel Terkait
Info gempa terkini! Pakistan kirim tim penyelamat dan bantuan kemanusiaan ke lokasi gempa di Turki
Info gempa terkini! Taliban akan kirimkan bantuan kemanusiaan kepada korban gempa maut Turki dan Suriah
Info gempa terkini! pesawat Iran dan Israel parkir berdampingan di Bandara Turki, gempa membawa misi damai?
Putin kepada Inggris: Jika kirimkan jet tempur ke Ukraina, Rusia akan kirimkan rudal untuk habisi London