Sejalan dengan koalisi negara-negara Eropa, Jerman sebelumnya telah mengumumkan seminggu yang lalu akan menyetujui pasokan sekitar 80 tank Leopard 2 ke Ukraina, serta 14 tanknya sendiri.
Pada gilirannya, Kedutaan Besar Rusia di Jerman memperingatkan bahwa 'keputusan yang sangat berbahaya ini menggeser konflik Ukraina ke tingkat kebuntuan baru'.
Dikatakan 'pilihan Berlin untuk memasok tank ke Kiev berarti penolakan terakhir atas tanggung jawab sejarah Jerman kepada rakyat Rusia' yang pernah terjadi selama kekuasaan Nazi.
Hal serupa diserukan Duta Besar Rusia untuk Amerika Serikat, Anatoly Antonov, yang memperingatkan bahwa pengiriman tersebut akan menjadi provokasi terang-terangan lainnya terhadap Rusia.
Karena tank diproduksi di Jerman, sekutu lain atau perusahaan swasta yang ingin mengirimnya ke Ukraina harus mendapatkan persetujuan Jerman.
Selama beberapa bulan terakhir, Kiev telah menekan Barat untuk memasoknya dengan ratusan tank, dengan mengatakan mereka perlu bersiap menghadapi potensi serangan balasan Rusia pada musim semi ini.
Pemerintah Spanyol mengumumkan pada hari Rabu bahwa mereka memiliki rencana untuk mengirim hingga enam tank Leopard 2A4 ke Ukraina, sambil mendiskusikan rencana tersebut dengan industri militer negara tersebut.***
Artikel Terkait
Nah loh! 13 Perusahaan Turki ketahuan ekspor suku cadang ke Rusia, dukung serangan ke Ukraina?
Amerika Serikat umumkan paket bantuan 2,2 miliar dolar AS termasuk roket jarak jauh bagi Ukraina lawan Rusia
Kepala CIA prediksi enam bulan ke depan jadi masa paling kritis perang Rusia - Ukraina, ini penyebabnya
Pertempuran di Bakhmut tengah memanas, Ukraina - Rusia bertukar tahanan
Kedatangan rudal GLSDB dari Amerika, Ukraina akan lakukan serangan brutal ke Rusia