Tapi apa lacur, nasi telah menjadi bubur, Anies resmi ‘dilarang’ hadir pada acara Muktamar sebuah organisasi.
Ke depan, aparatur penguasa akan terus berusaha dengan segala cara menghentikan segala langkah Anies.
Akankah organisasi-organisasi lain yang kelak ditekan bisa teguh pendirian seperti KAHMI atau malah gentar seperti Al-Irsyad?
Silahkan bersikap, sejarah akan mencatat!.***
Artikel Terkait
Batalnya deklarasi Anies Baswedan jadi capres, isu reshuffle nasdem, perebutan wapres dan tekanan luar biasa
Tarik ulur PKS Demokrat deklarasikan Anies sebagai capres. Berkutat pilih AHY atau Kang Aher jadi cawapres?
Kecerdasan Anies Baswedan saat muda dikagumi Ibu Ainun Habibie, disebut bakal jadi sosok pemimpin bangsa
Tiga pesan bijak Anies Baswedan yang disambut pekik riuh ribuan relawan
Tahu risiko hadapi lawan besar di Pilpres, Anies Baswedan tak gentar. Saya pilih untuk turun dan berjuang