JAKARTA INSIDER - Para pemimpin daerah diharapkan dapat memanfaatkan Presidensi G20 Indonesia guna mengembangkan pariwisata.
Selain itu Presidensi G20 Indonesia juga bisa mengasah kepemimpinan muda dan perdagangan untuk ambil peran dalam perdamaian dunia hingga menggalang kerja sama perkotaan.
Dilansir JAKARTA INSIDER dari Infopublik.id pada Sabtu (12/11/2022) tentang Lima Manfaat Presidensi G20 Indonesia bagi Para Pemimpin Daerah.
Baca Juga: Ribuan jurnalis akan menyambangi KTT G20 Bali 2022
Lima isu yang bisa diusung daerah itu, disampaikan Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh (APEKSI), Bima Arya, dalam Jumpa Pers G20updates secara virtual melalui zoom, Selasa (18/10/2022) di Jakarta, bertajuk Merayakan Kepemimpinan Indonesia di G20.
Pertama terkait pariwisata daerah-daerah harus berbenah menjelang acara KTT G20 untuk mengenalkan destinasi pariwisata daerah.
“Untuk mengenalkan destinasi pariwisata, 500 kota kabupaten harus berbenah, bersiap-siap untuk mendapatkan efek-efek limpahan dari pertemuan ini,” kata Bima yang juga Wali Kota Bogor.
Baca Juga: Jelang KTT G20 PT Telkom lakukan penguatan jaringan infrastruktur telekomunikasi
Kedua, Kepemimpinan Indonesia di G20 Bali juga membukakan ruang bagi kesempatan kerja sama perdagangan bagi daerah ketika bertemu dalam pertemuan-pertemuan terkait G20.
Selanjutnya, G20 itu akan memberikan banyak sekali terkait dengan isu perkotaan, membuka kerja sama yang lebih intens tentang isu perkotaan, isu transportasi, isu lingkungan hidup, isu climate change, dan isu SDGs atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Keempat, membuka ruang bagi Indonesia untuk memainkan peran yang sangat strategis di bidang perdamaian dunia.
“Itu mendorong peran kita dalam perdamaian dunia, tidak hanya di tingkat pemerintah, tapi juga sebagai warga negara,” ungkapnya.
Kelima, isu kepemimpinan muda di mana G20 bisa dimanfaatkan oleh kelompok muda melalui berbagai macam kegiatan. Terlebih Indonesia saat ini menghadapi bonus demografi bersama kota-kota lain di dunia.