JAKARTA INSIDER – Nama Rafael Alun Trisambodo mendadak menyita perhatian publik setelah anaknya, Mario Dandy Satriyo, terlibat dalam kasus dugaan penganiayaan terhadap korban bernama David yang merupakan anak dari pimpinan pengurus GP Ansor.
Kasus dugaan penganiayaan tersebut viral di media sosial. Warganet menyoroti juga gaya hidup mewah yang kerap dipamerkan Mario Dandy Satriyo serta kekayaan ayahnya,Rafael Alun Trisambodo, yang merupakan pejabat Dirjen Pajak .
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang diakses di e-lhkpn KPK, Rafael Alun Trisambodo melaporkan harta kekayaan pada 17 Februari 2022 untuk laporan periodik 2022. Dari LHKPN itu diketahui kekayaan Rafael mencapai Rp 56,10 miliar.
Tak salah bila warganet curiga, karena kekayaan Kepala Bagian Umum Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kanwil Jakarta Selatan ini hanya selisih Rp 2 miliar dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani, yang pernah menjadi Direktur Pelaksana Bank Dunia. Tercatat kekayaan Menteri Sri Mulyani sebesar Rp 58,04 miliar.
Seiring hal tersebut, Rafael akhirnya angkat bicara. Rafael Alun Trisambodo mengatakan akan mengklarifikasi sumber harta kekayannya yang mencapai Rp 56,10 miliar.
“Terkait pemberitaan mengenai harta kekayaan saya, sebagai bentuk pertanggungjawaban saya siap memberikan klarifikasi terkait harta kekayaan saya, saya siap mengikuti seluruh kegiatan pemeriksaan oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan,” kata Rafael Alun Trisambodo dalam video yang dikirimkan Staf Khusus Menteri Keuangan Yustinus Prastowo, Kamis, 23 Februari 2023.
Baca Juga: Amerika Serikat ejek Rusia mengemis ke Korea Utara dan Iran karena rugi di perang Ukraina
Dalam kesempatan tersebut pula Rafael meminta maaf kepada keluarga besar korban atas tindakan yang dilakukan anaknya. Dia juga meminta maaf kepada organisasi PBNU dan GP Ansor.
Tak lupa Rafael Alun Trisambodo juga meminta maaf kepada keluarga besar Kementerian Keuangan karena dengan adanya kejadian ini berpotensi menurunkan reputasi insititusi dan kepercayaan publik yang telah dibangun selama ini.
"Sekali lagi saya meminta maaf atas kesalahan saya dan keluarga saya," katanya.
Baca Juga: Jerman peringatkan Iran usai warganya dijatuhi vonis hukuman mati
Sebelumnya nama Mario Dandy Satrio menjadi viral usai melakukan penganiayaan terhadap seorang pelajar SMA bernama David, anak salah satu pengurus pusat GP Ansor.
Yang bikin publik kaget ternyata Mario adalah anak dari seorang pejabat pajak bernama Rafael Alun Trisambodo.