Menelusuri sumber kekayaan Ponpes Al Zaytun, ada yang jadi pembantu rumah tangga secara dadakan

photo author
- Jumat, 23 Juni 2023 | 10:00 WIB
Sumber kekayaan Ponpes Al Zaytun diungkap oleh alumni pengikutnya. /Instagram @alzaytun_indonesia (JAKARTA INSIDER )
Sumber kekayaan Ponpes Al Zaytun diungkap oleh alumni pengikutnya. /Instagram @alzaytun_indonesia (JAKARTA INSIDER )

JAKARTA INSIDER - Menelusuri sumber kekayaan Ponpes Al Zaytun, massa yang tergabung dalam forum Indramayu menggugat (FIM) melakukan aksi tuntutan ke Ponpes.

Kemegahan dan sumber kekayaan yang dimiliki Ponpes Al Zaytun, seringkali dipertanyakan publik.

Berhembus informasi bahwa dana-dana sumber kekayaan, Ponpes Al Zaytun tersebut diperoleh dari kegiatan NII KW 9, yang mengatasnamakan sedekah pun kian santer.

Baca Juga: Kereta Cepat Jakarta-Bandung masuk tahap uji coba, Menko Marves dan Menteri Perhubungan akui nyaman naik KCJB

Meski demikian pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang membantah, dia menyebutkan bahwa aset-asetnya didapatkan melalui penghasilan Ponpes secara mandiri.

Melalui kegiatan pertanian dan peternakan yang dikembangkannya, oleh karena itu simak faktanya.

Setelah dicoba konfirmasi kepada Wahidin laki-laki yang pernah terlibat dalam penggalangan dana atas perintah Panji Gumilang.

Baca Juga: Jelang hari raya Idul Adha, wajib diketahui hukum kurban dengan patungan agar sah, simak dalilnya!

Namun, rupanya kala itu apa yang diakukan Din Wahidin bukanlah penggalangan dana biasa, melainkan untuk pergerakan NII KW 9.

Hal itu, sudah direncanakan sejak Al Zaytun masih dalam proses pembangunan, dan berikut ini adalah cerita Din Wahidin mengenai proses pengalangan dana yang dilakukan untuk program-program NII KW 9.

Din Wahidin menceritakan bahwa pertama ia harus membersihkan diri lewat kegiatan yang namanya tazkiyah.

Baca Juga: Ashabul Kahfi anggota DPR RI usulkan jemaah haji 2023 gelombang kedua tidak mendarat di Madinah kerena...

“ Itu pembersihan dan saya harus merekrut orang-orang untuk bisa bergabung di NII, kami diberi tugas untuk menggalang dana, ya karena perintah Al Quran kita berkurban, jadi harta kita yang dikurbankan,” kata Din Wahidin. Sebagaimana dikutip dari tvonenews.

Dana yang sudah dikumpulkan pemasukan pada bulan Agustus setiap bulannya mungkin pada saat itu secara hitung-hitungan globalnya ada yang perbulannya mencapai Rp5 miliar pada waktu itu.

Lantas dana tersebut, diberikan kepada pimpinan Imam yakni Panji Gumilang melalui transfer perbankan ke rekening Panji Gumilang.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: AG Nungki Kusumaningrum

Sumber: YouTube tvOneNews

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X