Debat Capres Pemilu 2024: Anies Baswedan Sindir Prabowo Terkait Food Estate Gagal dan Masalah Pertahanan Negara

JAKARTA INSIDER - Pada debat Capres Pemilu 2024 yang berlangsung di Istora Senayan Jakarta, Calon Presiden nomor urut 01, Anies Baswedan, menyoroti isu narkoba yang meresahkan.

Dalam paparannya di debat Capres Pemilu 2024, Anies Baswedan menyampaikan bahwa sebanyak 4,8 juta anak-anak Indonesia terpapar narkoba, sebuah kondisi yang sangat menyedihkan bagi bangsa Indonesia.

Menurut Anies Baswedan dalam debat Capres Pemilu 2024, narkoba telah menyebabkan penderitaan di berbagai keluarga.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Klaim Anggaran Pertahanan Belum Mencapai 2 Persen dari PDB di Debat Capres Pemilu 2024, Benarkah?

Namun, Anies tidak hanya membahas narkoba, tetapi juga menyoroti masalah serius di bidang pertahanan negara.

Dia menekankan bahwa pencurian ikan, pencurian pasir, dan bahkan pembobolan Kementerian Pertahanan oleh hacker pada tahun 2023 adalah tanda bahwa negara ini kebobolan.

Sebagai solusi, Anies mengusulkan pengembalian anggaran sebesar Rp 700 triliun untuk Kementerian Pertahanan yang telah digunakan untuk membeli alat-alat alutsista bekas, sementara sebagian besar tentara tidak memiliki rumah dinas.

Baca Juga: Co-Captain Timnas AMIN, imbau 3 hal ini untuk Presiden Jokowi agar Pemilu 2024 berjalan jujur dan adil

"Sementara menteri -nya hanya menurut saja. Jokowi punya lebih dari 340 juta hektar tanah di Republik ini," tegas Anies, dikutip JakartaInsider.id.

Anies juga mengkritik kebijakan food estate singkong yang dianggapnya merugikan dan merusak lingkungan.

Dia menegaskan bahwa kepemimpinan yang diinginkannya adalah yang mengedepankan etika, menggunakan data dan informasi dengan serius, dan menjaga kewibawaan negara di tingkat global.

Baca Juga: Transformasi Masa Depan Pemuda: Program Data Science for Youth Membuka Peluang Baru

Anies berpendapat bahwa republik ini perlu dijaga dengan serius untuk keberlangsungan rumah tangga dan nasional.

Debat Capres Pemilu 2024 ini melibatkan tiga calon presiden di Istora Senayan, Jakarta, dengan waktu pelaksanaan pukul 19.00 WIB.

Moderator dari debat ini adalah Anisha Dasuki dan Aryo Ardi, dengan 11 panelis sebagai tim penyusun pertanyaan untuk ketiga capres peserta Pemilu 2024.