JAKARTA INSIDER - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada semua lapisan masyarakat, termasuk penyandang disabilitas.
Salah satu langkah nyata yang diambil adalah meluncurkan lima bus sekolah khusus untuk siswa-siswi berkebutuhan khusus.
Pada Rabu, 17 Januari, Pj.Gubernur Heru Budi Hartono secara langsung meninjau fasilitas bus khusus disabilitas di Halaman Pendopo Balai Kota DKI Jakarta.
Modifikasi Khusus untuk Kemudahan Mobilitas
Armada bus ini mengalami modifikasi khusus, dirancang dengan tujuan utama memudahkan siswa penyandang disabilitas dalam bermobilitas.
Salah satu fitur unggulan yang diterapkan adalah penggunaan CCTV dan lantai tekstil sebagai panduan berjalan bagi siswa penyandang disabilitas tunanetra.
Dengan adanya teknologi ini, siswa dapat merasa lebih aman dan nyaman selama perjalanan mereka.
Tidak hanya itu, bus ini dilengkapi dengan ruang khusus untuk tujuh penumpang dengan kursi roda.
Selain itu, terdapat sepuluh tempat duduk untuk siswa penyandang disabilitas yang tidak menggunakan kursi roda dan 19 tempat berdiri.
Keberlanjutan aksesibilitas diperhatikan dengan menyediakan sistem platform hidrolik, memungkinkan siswa penyandang disabilitas naik ke dalam bus dengan mudah dan tanpa hambatan.
Rute yang Terencana dengan Seksama
Pemilihan rute bus sekolah khusus penyandang disabilitas tidak dilakukan secara sembarangan.
Artikel Terkait
Beberapa strategi dari Pemprov DKI Jakarta untuk atasi kemiskinan ekstrem yang terjadi di kota Jakarta
Kado HUT Jakarta, Pemprov DKI hapus denda Pajak Kendaraan bermotor berlaku 22 Juni hingga akhir tahun 2023
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pemprov DKI Jakarta, akui WFH ASN ternyata tidak efektif atasi polusi udara
Pemprov DKI Jakarta sediakan bantuan uang kuliah bagi warga, berikut syarat pendaftarannya
Pemprov DKI Jakarta pastikan perlakuan layak bagi warga eks Kampung Bayam, relokasi ke Rusun Nagrak dan kompensasi penggantian terjamin
Ancaman Pencabutan Kartu Jakarta Pintar Plus, Pemprov DKI Ajak Orang Tua Turun Tangan dalam Pencegahan Tawuran Pelajar