7. Kemudian panaskan remahan lilin di dalam kaleng susu tadi pada atas kompor yang menyala dengan menjepit kaleng pada tang (posisi menggantung)
Baca Juga: Bunga Citra Lestari akhirnya buka suara, beberkan fakta tentang isu kehamilannya
8. Saat lilin sudah mencair, angkat kaleng susu tersebut dari atas kompor. Tapi, berhati-hatilah saat mengambilnya, karena kalengnya masih panas.
9. Setelah itu, masukan lilin cair tersebut pada botol kaca untuk dicetak.
10. Selagi menunggu lilin dalam cetakan mengeras, ambil selembar tisu kemudian potong sedikit untuk dijadikan sumbunya.
11. Ambil sedikit saja, kemudian dilipat-lipat dengan dipilin.
Baca Juga: Berhentilah mengasihani diri sendiri, ini 5 cara memiliki mental yang kuat
12. Selanjutnya masukan sumbu tadi pada lilin yang setengah mengering. Letakkan sumbu tersebut tepat ditengahnya ya.
13. Pasang sumbunya, lebih tinggi daripada botolnya agar nyala api pada lilin tersebut lebih tahan lama.
14. Setelah sumbunya terpasang, tinggal tunggu saja hingga lilinnya mengeras kembali.
15. Setelah lilin nya mengeras, Tara.. lilin hias tersebut sudah siap digunakan.
Baca Juga: Akhirnya terbongkar sosok pria yang berhasil menaklukkan hati BCL sampai hamil, cek faktanya!
Gimana, mudah bukan membuatnya?
Meskipun lilin hias ini dibuat dengan memanfaatkan lelehan lilin sisa yang dinilai sudah tidak berguna, akan tetapi kita bisa membuatnya menjadi alat yang bermanfaat kembali.
Selain itu, kamu ngga usah khawatir dengan nyala apinya. Karena lilin yang sudah kita nyalakan ini, lelehan apinya akan tetap terkumpul pada posisi semula.
