Sedang patah hati atau gagal move on? Begini solusinya dalam Islam

photo author
- Kamis, 3 November 2022 | 19:18 WIB
Solusi patah hati dan gagal move on dalam Islam (freepik)
Solusi patah hati dan gagal move on dalam Islam (freepik)

Baca Juga: Resep lumpia goreng ayam jamur ala chef Devina Hermawan, simple!

3. Menyibukkan diri dengan semua yang bermanfaat.

Rasulullah saw. mengingatkan manusia agar selalu menuju lebih baik dalam menghadapi hidup.

“Bersemangatlah untuk mendapatkan apa yang manfaat bagimu. Mintalah pertolongan kepada Allah dan jangan lemah. Jika kalian mengalami kegagalan, jangan ucapkan, ‘Andai tadi saya melakukan cara ini, harusnya akan terjadi ini…dan seterusnya.’ Namun, ucapkanlah, ‘Ini takdir Allah dan apa saja yang Dia kehendaki pasti terjadi.’ Karena berandai-andai membuka peluang setan.” (HR Ahmad, Muslim, dan Ibnu Hibban)

Ketika seseorang disibukkan dengan segala yang bermanfaat, ia tidak memiliki waktu luang untuk melakukan perbuatan yang tidak berfaedah, apalagi berlarut-larut dalam kesedihannya.

Baca Juga: Kemudahan pembuatan SIM, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menilai untuk mencegah pungli

4. Berdoa.

Setiap mukmin memiliki kedekatan hati dengan Rabbnya. Karena seorang mukmin memiliki harapan di sisi Rabbnya, yang ini tidak dimiliki oleh orang kafir. Mintalah pertolongan kepada Allah taala. Jangan merasa lemah.

5. Hindari panjang angan-angan.

Begitu besar ambisi terhadap dunia atau mendapatkan cinta dari seorang manusia hingga membuat manusia galau. Akhirnya berangan-angan panjang, terbuai dalam bayangan kosong tanpa makna.

Inilah mengapa Rasul saw. dan para sahabat mencela panjang angan-angan. “Hati orang tua akan seperti anak muda dalam dua hal, dalam cinta dunia dan panjang angan-angan.” (HR Bukhari)

Baca Juga: Ide jualan laris manis: Cara membuat es teler dan es buah, minuman pelepas dahaga yang segar dan bergizi

Menutup tulisan ini, satu hal yang mesti digarisbawahi, penyakit al isyq menimpa orang-orang yang hatinya kosong dari kecintaan kepada Allah taala. Manusia berpaling dari-Nya dan dipenuhi dengan kecintaan pada selain-Nya.

Sebaliknya, hati yang penuh cinta kepada Allah dan rindu bertemu dengan-Nya pasti akan kebal terhadap serangan virus merah jambu tersebut (al isyq).

Karena itu, tidak perlu berlarut-larut dalam kesedihan patah hati karena manusia. Sibukkan diri untuk meraih kasih sayang Allah, sebab yang terbaik menurut kita, belum tentu yang terbaik menurut Allah.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sukowati Utami JI

Sumber: muslimahnews.net

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

9 jenis jin dan tugasnya, yuk simak apa saja

Selasa, 9 Desember 2025 | 18:31 WIB
X