Konflik ini sering dijadikan alat politik dalam negeri, terutama saat terjadi ketidakstabilan.
Di Thailand, isu ini digunakan untuk meningkatkan nasionalisme di tengah krisis politik.
Di Kamboja, pemerintah memanfaatkan isu ini untuk memperkuat citra sebagai pelindung warisan budaya nasional.
4. ASEAN dan PBB Turut Terlibat Menengahi
Ketegangan ini memaksa ASEAN, sebagai organisasi kawasan, serta PBB untuk turun tangan. Keduanya menyerukan gencatan senjata dan penyelesaian damai.
Namun, kepercayaan antar kedua negara sempat menurun, terutama karena sering terjadinya pelanggaran gencatan senjata.
5. Putusan Mahkamah Internasional Tambahan Tahun 2013
Pada tahun 2013, Mahkamah Internasional kembali memberikan klarifikasi atas putusan tahun 1962. Pengadilan menegaskan bahwa area sekitar Candi Preah Vihear, termasuk wilayah yang disengketakan, adalah bagian dari wilayah Kamboja.
Thailand kemudian menerima keputusan ini, walau masih ada ketegangan di akar rumput masyarakat perbatasan.***