Misteri Leak Bali, antara budaya leluhur dan ilmu mistis yang menyimpan rahasia

Meskipun keberadaannya sulit dibuktikan, pengalaman-pengalaman mistis yang dialami beberapa orang menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat.

Dalam era modern seperti sekarang, rekaman audio atau video yang tersebar melalui media sosial sering dijadikan bukti oleh mereka yang penasaran akan keberadaan leak di Bali.

Namun, kesempatan untuk menyaksikan langsung keberadaan leak sangatlah langka, karena leak hanya muncul pada malam hari dan dalam suasana tertentu.

Baca Juga: Hindu di Bali dan Hindu di India ternyata tidak sama! Inilah perbedaannya

Meskipun banyak yang masih meragukan keberadaan leak, hal ini dapat dimaklumi karena semua bergantung pada keyakinan masing-masing individu.

Sama seperti keyakinan agama atau keyakinan akan adanya Tuhan, keyakinan terhadap keberadaan leak juga bervariasi.

Ilmu leak sendiri dapat dipelajari oleh siapa saja tanpa batasan, namun penting untuk diingat bahwa niat dan penggunaannya haruslah untuk kebaikan dan melestarikan budaya serta warisan leluhur.

Bagi Anda yang tertarik untuk belajar ilmu leak, perlu diingat bahwa perjalanan ini tidaklah mudah.

Ilmu ini dijaga dengan ketat oleh komunitas penekunnya, karena mereka tidak ingin dijauhi dan dianggap membahayakan oleh masyarakat.

Baca Juga: Jika kerja di kantor ini, karyawan boleh nyicil dengan bunga 0% untuk nonton konser Coldplay dan Taylor Swift!

Penampakan leak sendiri dapat berwujud dalam berbagai bentuk, seperti benda atau hewan, termasuk endihan (nyala api mengambang) yang misterius.

Salah satu bentuk leak yang paling menyeramkan dan memiliki tingkat keahlian tinggi adalah Rangda atau Calonarang.

Ilmu leak di Bali juga terdokumentasi dalam beberapa kitab lontar yang ditulis oleh murid-murid Calonarang, seperti lontar Cambra Berag, Sampian Emas, Tanting Emas, dan Jung Biru.

Tingkatan kemahiran dalam ilmu leak juga dibagi menjadi beberapa tingkat, mulai dari tingkat terendah hingga tertinggi.

Tingkatan tertinggi dalam ilmu leak adalah Leak Siwa Klakah, di mana ke tujuh cakranya terbuka dan mengeluarkan cahaya.