Bos Wagner Group ini mengatakan dalam sebuah wawancara yang dikutip dari laman Reuters (16/02/2023).
Dalam wawancara tersebut, bos Wagner Group mengatakan para militer Rusia akan berlatih cara bagaimana hancurkan tank tempur Leopard milik Ukraina.
" Hal yang harus dipelajari oleh pasukan Rusia saat ini adalah bagaimana cara habisi dan hancurkan tank tempur Leopard milik Ukraina " tegas Bos Wagner Group.
Tank tempur Leopard milik Ukraina diketahui sebagai senjata unggul Ukraina yang terus dipasok dari Jerman, Polandia, dan dari negara lainnya.
Leopard juga menjadi senjata inti pasukan Ukraina dalam perang menghadapi Rusia sejak invasi Rusia tahun 2022 silam.
Bos Wagner juga mengatakan bahwasanya para militer Rusia akan berusaha dan fokus terhadap senjata serta kendaraan tempur yang dimiliki oleh pasukan Ukraina.
Melihat banyaknya bantuan serta kiriman senjata canggih dan peralatan militer yang jauh lebih unggul dari milik Rusia, bos Wagner Group akan memfokuskan anggota Wagner untuk dapat hancurkan peralatan perang milik Ukraina.
Di lain sisi, pihak Jerman, Belanda dan Denmark sudah mengirimkan tank tempur Leopard 2 ke Ukraina menyusul Inggris untuk perang melawan Rusia.
Akan tetapi Inggris hingga saat ini belum bisa memberikan konfirmasi terhadap Ukraina terkait pengiriman jet tempur sesuai permintaan Ukraina.
Rusia sendiri sempat mengancam akan melemparkan rudal ke London jika Inggris nekat memberikan jet tempur ke Ukraina.***
Artikel Terkait
Wagner Group berhasil rebut desa Krasna Hora di Bakhmut, begini perkembangan perang Rusia dan Ukraina
Rusia brutal di Bakhmut, sebagian pasukan Ukraina berada di Spanyol untuk latihan perang dengan rudal Hawk
Ukraina akui berhasil kalahkan Wagner Group di Bakhmut, Kibarkan bendera dan teriakkan ' Slava Ukraini '
Tumbangkan Elche, Real Madrid terus pangkas jarak dari Barcelona
Viral, terapis anak di Depok jepit kepala balita autis sambil main HP, balita sampai lemas