JAKARTA INSIDER - Bos Wagner Group Yevgeny Prigozhin tak terima kekalahan Rusia di wilayah Bakhmut Ukraina.
Bos Wagner tersebut ancam akan hancurkan serta menghabisi tank tempur Leopard milik pasukan Ukraina di Bakhmut.
Sebelumnya, para pasukan Ukraina berhasil menghabisi ratusan pasukan Wagner Group yang beroperasi di wilayah Bakhmut.
Bakhmut sebelumnya telah dikepung oleh ratusan pasukan Wagner Group atas perintah Putin yang inginkan Bakhmut berada di bawah kendali Rusia.
Akan tetapi, ratusan tentara Wagner Group gugur setelah berhasil merebut desa kecil Krasna Hora yang terletak di wilayah Bakhmut.
Setelah pasukan Wagner Group berhasil merebut desa Krasna Hora tanpa pertempuran dengan pasukan Ukraina, seketika pasukan militer Ukraina menyerang Wagner Group tanpa peringatan.
Serangan brutal yang disebabkan oleh pasukan Ukraina di Bakhmut menyebabkan banyaknya jumlah pasukan Wagner Group yang tewas dan gugur dalam hitungan menit.
Bos Wagner Group mengetahui hal ini dan ancam pasukan Ukraina akan habis serta mengancam akan menghabisi dan hancurkan tank tempur Leopard milik Ukraina.
Bos Wagner Group mengetahui bahwasanya keunggulan Ukraina adalah dari bantuan Leopard dan berbagai macam artileri yang dikirimkan oleh negara barat.
Artikel Terkait
Wagner Group berhasil rebut desa Krasna Hora di Bakhmut, begini perkembangan perang Rusia dan Ukraina
Rusia brutal di Bakhmut, sebagian pasukan Ukraina berada di Spanyol untuk latihan perang dengan rudal Hawk
Ukraina akui berhasil kalahkan Wagner Group di Bakhmut, Kibarkan bendera dan teriakkan ' Slava Ukraini '
Tumbangkan Elche, Real Madrid terus pangkas jarak dari Barcelona
Viral, terapis anak di Depok jepit kepala balita autis sambil main HP, balita sampai lemas