Ukraina akui berhasil kalahkan Wagner Group di Bakhmut, Kibarkan bendera dan teriakkan ' Slava Ukraini '

Wakil Menteri Pertahanan Ukraina, Hanna Malyar mengatakan bahwasanya pada minggu ini Rusia mulai melakukan pengepungan terhadap Ukraina di Bakhmut.

Hanna Malyar (Ukrainska Pravda)

" Pasukan Rusia dan Wagner Group mulai melakukan pengepungan terhadap Ukraina di wilayah Bakhmut, Wagner Group mengepung Bakhmut dan pasukan Ukraina telah siap berada di sana " ucap Hanna Malyar.

" Akan tetapi kepungan Wagner Group telah dihapuskan oleh para tentara Ukraina, mereka membasmi habis para Wagner di Bakhmut " sambungnya.

Dalam pertempuran di Bakhmut, para pasukan militer Ukraina mengakui bahwasanya Ukraina mampu ungguli Rusia di Bakhmut.

Para militer Ukraina juga mengatakan bahwasanya mereka menang dan pasukan Wagner Group tidak akan mampu dan tidak punya kuasa untuk ambil alih Bakhmut yang ada di timur Ukraina.

Pasukan Ukraina yang unggul di Bakhmut (AP NEWS)

Atas kemenangan tersebut, pihak Ukraina beserta para tentara Ukraina mulai mengibarkan bendera Ukraina setelah banyaknya para Wagner Group yang gugur di Bakhmut.

Para militer Ukraina tersebut juga meneriakkan kalimat Slava Ukraini, yang berarti kemenangan untuk Ukraina.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengakui bahwasanya kondisi Ukraina pada minggu ini semakin sulit.

Rusia terus melemparkan bom di wilayah Zaporizhizhia, Donetsk, Kharkiv, Dnipropetrovesk, dan Mykolaiv.

Meskipun terbilang unggul di Bakhmut, akan tetapi tidak menutup kemungkinan Presiden Putin berhenti sampai disitu.

Presiden Ukraina Zelenskiy mengatakan bahwasanya situasi Ukraina semakin sulit dan jauh dari kata aman akibat perang dengan Rusia.

Diketahui bahwasanya bantuan perang seperti tank dan artileri akan dikirimkan pada Jumat bulan ini.***