Ukraina jamin bantuan rudal jarak jauh tidak untuk menyerang wilayah Rusia

AS mengkonfirmasi bahwa roket baru yang menggandakan jangkauan serangan Ukraina termasuk dalam paket bantuan militer AS senilai USD 2,2 miliar untuk membantu Kyiv melawan pasukan Rusia.

Disampaikan Oleksii Reznikov, tank buatan Jerman sedang dalam perjalanan ke Ukraina. 

Reznikov mengatakan pasukannya akan memulai pelatihan tank Leopard 2 di Eropa sebelum dikirim ke Ukraina. 

Sejauh ini, Kanada, Polandia, Jerman, Inggris, dan Amerika Serikat telah mengumumkan akan memasok tank ke Ukraina.

Baca Juga: Seolah tak terima dengan tuduhan KDRT pada kakaknya, adik kandung Ferry Irawan bongkar kebiasaan Venna

Kremlin mengatakan pasokan senjata yang semakin canggih dari negara-negara Barat hanya akan memperpanjang konflik, dan menempatkan NATO sebagai peserta langsung dalam perang.

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, pertempuran tengah berkecamuk di wilayah Donetsk Ukraina timur saat Rusia mengintensifkan tekanan sebelum ulang tahun pertama invasi Rusia ke Ukraina,

“Di wilayah Donetsk, pertempuran sangat sulit. Namun betapapun sulitnya dan betapapun banyaknya tekanan yang ada, kami harus bertahan Kami tidak memiliki alternatif selain mempertahankan diri dan menang", ujar Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky.

Sementara itu, Gubernur Donetsk, Pavlo Kyrylenko mengatakan lima warga sipil terluka dalam serangan roket di kota Druzhkivka dan kota Avdiivka.

Baca Juga: Rusia ancam Amerika Serikat yang aktif kirim bantuan senjata: Ukraina akan terbakar

Pertempuran sengit sedang berlangsung di Bakhmut. Kepala Grup Wagner tentara bayaran Rusia, Yevgeny Prigozhin, mengatakan tentara Ukraina tidak mundur dan pertempuran berkecamuk di bagian utara kota timur.

"Pertempuran sengit terjadi di setiap jalan dan setiap rumah. Angkatan bersenjata Ukraina berjuang sampai akhir", kata Prigozhin.

Gubernur wilayah Kharkiv, Oleh Syniehubov, mengatakan empat orang terluka ketika rudal S-300 Rusia jatuh di dekat sebuah blok apartemen di kota Kharkiv. Seorang lainnya terluka ketika sebuah rudal menghantam gedung universitas.***