JAKARTA INSIDER - Presiden Joko Widodo tak hadir di ulang tahun Partai Nasdem, rupanya membuat 'penasaran' Surya Paloh.
Ketua Umum Partai Nasdem ini akhirnya bisa bertemu dengan Presiden Joko Widodo pada Kamis (26/1/2023) di Istana.
Namun usai keduanya bertemu, Presiden mengakui pertemuan dengan Surya Paloh tak ada yang istimewa.
Baca Juga: Madura United takluk 0-2 dari Persebaya di kandang sendiri, Fabio Lefundes akan evaluasi tim
Selain tak istimewa, dugaan reshuffle kabinet seiiring keduanya bertemu juga menjadi isu yang bakal dilakukan Jokowi dalam waktu dekat.
"Biasa biasa saja," ujar Jokowi saat ditanya wartawan, usai pertemuan tersebut.
Saat didesak wartawan apakah pertemuan sebagai sinyal bakal dilakukannya reshuffle, Jokowi hanya menjawab singkat.
"Mau tau aja," ujarnya sambil berlalu.
Sebelumnya Surya Paloh mendadak bertemu Presiden Joko Widodo di Istana, pada Kamis (26/1/2023).
Sementara pertemuan keduanya dinilai positif tanpa ada persoalan apa pun.
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut bahwa Surya Paloh memang sudah lama ingin bertemu dengan Presiden.
"Apalagi ketika ulang tahun kan biasanya Pak Jokowi hadir tiap ulang tahun partai karena ultah Partai Nasdem kan gak hadir. Mungkin itu yang ditanyakan tapi itu kan saya gak tau antara Pak Presiden dengan Surya Paloh," ujar Hasto.***
Artikel Terkait
Ketua DPP Partai Nasdem: Nasdem dan PKB saudara lama. Ditambah Demokrat dan PKS, jadi koalisi gocap!
Reshuffle menteri asal Nasdem, PDIP dianggap arogan intervensi hak prerogatif Presiden Jokowi
Legislator Nasdem Ahmad Sahroni: Kalau OTT bikin dramatis KPK, apa salahnya rakyat lihat maling ditangkap...
Luhut pembawa pesan Jokowi untuk Surya Paloh, benarkah Menteri dari Nasdem auto lengser jika ada reshuffle?
Partai Demokrat sinyalkan pasti berkoalisi dengan NasDem dan PKS dan sepakat dukung Anies Baswedan capres