Partai Demokrat rindu Pemilu 2009, pasang target 15 persen di Pemilu 2024

Khusus Pilpres 2024, Partai Demokrat harus optimis dan realistis.

"Untuk memenuhi syarat presidential threshold, Partai Demokrat tidak bisa jalan sendiri. Saat ini Partai Demokrat terus melakukan komunikasi dengan partai lain untuk berkoalisi. Ini salah satunya yang kami bahas di awal tahun 2023 ini, ujar AHY.

Kepala Badan Pemenangan Pemilu DPP Partai Demokrat, Andi Arief dalam cuitannya di twitter@pdemokrat mengatakan: "Partai Demokrat menargetkan kembali ke pemerintahan usai 10 tahun jadi oposisi. Pemilu 2024 merupakan momentumnya".

Baca Juga: Lawan Putin, Inggris kirim 14 tank tempur Challenger 2 ke Ukraina, Maria Zakharova: London ingin seperti Kyiv?

Pilpres 2024 mendatang akan menjadi momen Partai Demokrat kembali duduk di pemerintahan usai 10 tahun menjadi partai di luar pemerintahan Presiden Jokowi.

Bagi Andi Arief, Pemilu 2024 merupakan fase masyarakat rindu Partai Demokrat dengan figur sentralnya, termasuk Ketum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Saat ini, jelas Andi Arief, dirinya mulai menggaungkan Manifesto Partai Demokrat kepada elemen masyarakat melalui media sosial (medsos).

"Manifesto politik adalah suatu pernyataan terbuka tentang tujuan dan pandangan seseorang atau suatu kelompok terhadap masalah negara. Sejarah kelahiran Partai Demokrat diilhami oleh pandangan politik Bapak Profesor Jenderal Susilo Bambang Yudhoyono", jelas Andi Arief.

Pada masa pemerintahan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Partai Demokrat berkuasa bukan hanya kenangan melainkan kekuatan.

Baca Juga: PD calonkan diri jadi Ketum PSSI, La Nyalla Mattalitti klaim sejumlah prestasi yang pernah diraih

"Apa yang dijanjikan saat partai didirikan dan apa yang dilakukan Partai Demokrat saat kader terbaiknya berkuasa terbukti seiring dan sejalan. Itulah kenapa masa lalu Partai Demokrat bukan sekadar kenangan, tetapi kekuatan," kata Andi Arief.

"Tanggal 14 Februari 2024, Partai Demokrat dengan nomor urut 14 akan kembali duduk dalam Pemerintahan setelah 10 tahun berkuasa dan 10 tahun menjadi Oposisi," kata Andi Arief optimis.***