Patriark Kirill mengatakan untuk berhenti melakukan perang menjelang natal tiba.
Pihak Ukraina menolak adanya gencatan senjata karena dianggap sebagai jebakan untuk melemahkan Ukraina.
Ukraina sejak awal Januari telah terbilang unggul karena berhasil melumpuhkan Rusia dengan membantai habis pasukan Rusia dalam jumlah ratusan .
Tak hanya itu, Ukraina juga berhasil hancurkan gudang artileri dan senjata berat milik Putin yang menyebabkan Rusia kacau.
Mendengar hal gencatan senjata yang diserukan oleh Patriark Kirill, Presiden Amerika Serikat Joe Biden angkat bicara.
Joe Biden dikutip dari laman BBC News oleh Jakarta Insider (06/01/2023) mengatakan bahwasanya Rusia canggung dan Putin ingin sesekali bernafas.
Joe Biden ungkap Rusia sudah kalah, akan tetapi tak ingin terlihat kalah.
Joe Biden diketahui akan mengirimkan senjata dan rudal canggih pada Januari untuk persenjataan Ukraina.***
Artikel Terkait
Ortodoks Rusia rayakan Natal 7 Januari, begini keunikan dan faktanya
Menteri Pertahanan Turki sebut serangan Israel terhadap Bandara Internasional Damaskus tidak fair!
Turki berbincang dengan Rusia dan Ukraina, bahas ini sebagai mediator damai...
Dulu dukung invasi Rusia, kini pimpinan gereja Ortodoks dorong dilakukan gencatan senjata Natal
Mykhailo Podolyak sebut desakan gencatan senjata pemimpin Ortodoks Rusia hanya jebakan untuk Ukraina