Peringatan BNPB perihal cuaca ekstrem yang akan terjadi di beberapa wilayah yang ada di Indonesia

photo author
- Rabu, 28 Desember 2022 | 12:50 WIB
ilustrasi tentang cuaca ekstrem yang terjadi mendatang (www.pexels.com/ Pixabay)
ilustrasi tentang cuaca ekstrem yang terjadi mendatang (www.pexels.com/ Pixabay)

JAKARTA INSIDER- Cuaca ekstrem akan terjadi di beberapa wilayah yang ada di Indonesia. BNPB pun berikan himbauannya.

BNPB (Badan Nasional penanggulangan bencana) memperingatkan terkait cuaca ekstrem yang terjadi disejumlah provinsi yang ada di Indonesia.

BNPB juga mengimbau kepada masyarakat yang berada pada lokasi potensi bencana tinggi, salah satunya Jawa barat untuk lebih berhati-hati.

Baca Juga: Lengkap, daftar besaran UMP 2023 di 34 Provinsi Indonesia. UMP terendah Jawa Tengah. Berapa UMP di daerahmu?

Dilansir oleh JAKARTA INSIDER dari Youtube Kemkominfo, pada Rabu (28/12/2022), nampak BNPB memberikan himbauan terkait cuaca ekstrem.

“Masyarakat yang berwisata di kawasan sungai, air terjun, dan pantai, perlu waspada,” kata Abdul Muhari, pelaksana tugas pusat data informasi kebencanaan BNPB.

“Untuk masyarakat yang berlibur di aliran sungai dan air terjun, terutama saat ini yang sering berwisata glamping, jika terjadi hujan lebat lebih dari 2 jam harus bersiaga,” tutur Abdul Muhari.

Baca Juga: Polri larang menyalakan petasan saat malam Tahun Baru 2023, bagaimana dengan kembang api dan konvoi di jalan?

“Kemudian untuk masyarakat yang berwisata di pinggir pantai, masyarakat diingatkan agar selalu memastikan informasi cuaca ekstrem dari BMKG,” kata Abdul Muhari.

BNPB seperti biasa selalu mengingatkan bagi masyarakat yang berada di daerah aliran sungai atau area tebing.

Untuk masyarakat yang berada dan tinggal di area tebing, BNPB ingatkan jika terjadi hujan lebat lebih dari 2 jam harus waspada.

Baca Juga: KPK bantah salah satu pimpinannya ngotot naikkan status dugaan korupsi Formula E yang menyeret nama Anies

“Hujan lebat ini seperti apa? Kalo kita lihat keluar, kalau objek 100-200 meter tidak terlihat jelas karena saking rapatnya hujan itu hujan intensitas tinggi,” kata Abdul Muhari.

“Kalau sudah berjalan menerus selama 2 jam, jadi tandanya debitnya di hulu tuh sudah cukup besar dan berpotensi banjir,” kata Abdul Muhari

“Bisa terjadi banjir bandang, atau tanah longsor,” tutur Abdul Muhari.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jeki Purwanto

Sumber: YouTube Kominfo TV

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X