Aktris asal Iran Taraneh Alidoosti dilaporkan telah ditangkap oleh pihak berwenang

photo author
- Senin, 19 Desember 2022 | 14:40 WIB
Aktris asal Iran Taraneh Alidoosti (@taraneh_alidoosti_fanpage)
Aktris asal Iran Taraneh Alidoosti (@taraneh_alidoosti_fanpage)

 

JAKARTA INSIDER - Aktris asal Iran Taraneh Alidoosti dilaporkan telah ditangkap oleh pihak berwenang di negaranya pada Sabtu (17/12) waktu setempat.

Hal ini menyusul pernyataan dukungan kepada seorang pengunjuk rasa yang dia sampaikan melalui akun Instagram.

Kantor berita IRNA menyebutkan bahwa Alidoosti ditahan seminggu setelah dia membuat unggahan di Instagram yang menyatakan solidaritas untuk Mohsen Shekari.

Mohsen Shekari belum lama ini dieksekusi karena dugaan kejahatan yang dilakukan selama aksi protes.

Baca Juga: Kylian Mbappe terpukul meratapi kekalahan dramatis Prancis lawan Argentina, Geoff Hurst ucap ini

"Namanya Mohsen Shekari. Setiap organisasi internasional yang menyaksikan pertumpahan darah ini dan tidak mengambil tindakan, adalah aib bagi umat manusia," tulis bintang film pemenang Oscar itu melalui Instagram-nya.

Sebagai informasi, Shekari dieksekusi pada 9 Desember setelah pengadilan Iran mendakwanya atas tuduhan memblokir jalan di Teheran dan menyerang seorang anggota pasukan keamanan negara itu dengan parang.

Menurut laporan yang dipublikasikan di saluran Telegram resmi media pemerintah, Alidoosti ditangkap karena dianggap tidak memberikan pembuktian yang sesuai dengan klaimnya.

Baca Juga: Mantap! Lionel Messi dapat Golden Ball sementara Kylian Mbappe dapat ini

Dikatakan pula beberapa selebriti Iran lainnya juga telah dipanggil oleh badan peradilan karena menerbitkan konten yang provokatif, serta beberapa lainnya telah ditangkap.

Sejak September, Alidoosti secara terang-terangan mengungkapkan solidaritasnya kepada pengunjuk rasa setidaknya dalam tiga unggahan di Instagram. Akunnya, yang memiliki sekitar 8 juta pengikut, telah ditangguhkan.

Sebelumnya, Alidoosti juga pernah mengkritik pemerintah dan kepolisian Iran sebelum protes yang berlangsung pada tahun ini.

Baca Juga: Operasi Lilin Nataru Polri terjunkan 166 personel pengamanan

Pada Juni 2020, dia dijatuhi hukuman penjara lima bulan dan kemudian ditangguhkan. Hukuman itu didapati setelah dia mengkritik polisi melalui Twitter pada 2018 terkait dengan kasus penyerangan kepada seorang perempuan yang melepas jilbab.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jeki Purwanto

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X