LGBT tidak ada tempat di Rusia, Vladimir Putin sahkan Undang-undang Anti-LGBT

photo author
- Rabu, 14 Desember 2022 | 08:36 WIB
Presiden Rusia, Vladimir Putin tegas melarang LGBT ada di Negara Rusia. (Instagram/ @russian_kremlin)
Presiden Rusia, Vladimir Putin tegas melarang LGBT ada di Negara Rusia. (Instagram/ @russian_kremlin)

Apabila propaganda itu dilakukan oleh orang asing, maka mereka bisa ditangkap dan diusir hingga 15 hari dari Rusia.

Aktifis LGBT Rusia menentang keputusan Vladimir Putin. Salah satunya dari Ketua Russian LGBT Network, Natalia Soloviova. Ia menilai LGBT bukanlah tindakan kriminal.

Baca Juga: Inggris tuduh Rusia pesan rudal balistik dari Iran dan lakukan bisnis ilegal, Putin geram dan lakukan ini...

"Kami akan melindungi orang dari undang-undang yang tidak masuk akal ini. LGBT tidak akan pergi. Mereka masih membutuhkan bantuan dan dukungan kami" ujarnya.

Bagi masyarakat Rusia berdasarkan survei IPSOS pada tahun 2021, 83 persen warga Rusia mengaku mereka sebagai heteroseksual.

Hanya 23 persen warga Rusia yang menyebut ingin punya undang-undang yang pro-LGBT.

Ini artinya pendukung LGBT di Rusia adalah minoritas. Rusia menjadi salah satu negara yang paling menolak LGBT setelah Malaysia.

Baca Juga: Ukraina hujani kota-kota yang dikuasai Rusia dengan rudal hingga hancurkan Gereja Ortodoks membuat Putin geram

Sejak 1993, homoseksual telah dinyatakan sebagai kejahatan dan pada tahun 1999 digolongkan sebagai penyakit mental.

Penolakan terhadap LGBT di Rusia tak lepas dari pengaruh agama. Sebanyak 73,3 persen warga Rusia menganut Kristen Ortodok, kemudian Islam, 10 persen. Kedua agama ini paling menentang LGBT.

Pada tahun 2020, Rusia secara eksplisit melarang pernikahan sesama jenis dalam konstitusi negara tersebut dengan mengadopsi amandemen yang menetapkan bahwa institusi pernikahan adalah “persatuan antara pria dan wanita.”

Baca Juga: Amerika Serikat sebut hubungan Iran dan Rusia semakin dekat, Putin beri respon santai dengan meminum sampanye

Vladimir Putin, yang dekat dengan Gereja Ortodoks, secara terbuka menolak hubungan sesama jenis.

Dalam pidato yang diberikan di Kremlin September lalu, dia mencela pernikahan sesama jenis dan peran sebagai orang tua oleh pasangan ini.

 "Apakah kita benar-benar ingin mereka di sini, di negara kita, di Rusia?", tanya Vladimir Putin.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jeki Purwanto

Sumber: themoscowtimes, bbc.com, Youtube Kumparan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X