JAKARTA INSIDER - Hasil Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) II Majelis Ulama Indonesia Tahun 2022 menghasilkan sejumlah rekomendasi penting.
Salah satunya menyoroti persiapan umat Islam dan masyarakat dalam menghadapi Pemilihan Umum 2024.
"Dalam Pemilu 2024, MUI menyerukan agar umat Islam mengikuti perintah Allah SWT," kata Wakil Ketua Umum MUI Kiai Haji Marsudi Syuhud melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu, (10/12/2022).
Menurut Kiai Marsudi, hal tersebut dilatarbelakangi Indonesia sebagai negara yang mempunyai dasar Ketuhanan Yang Maha Esa serta dihasilkan dari kesepakatan bersama.
Baca Juga: Ibunda Anies Baswedan kritisi proyek IKN, Aliyah Rasyid ternyata seorang Profesor
"Jadi ketika memilih sebuah pemerintahan nanti, memilih presiden, memilih wakil-wakil rakyat sebagai anggota DPR atau MPR, semuanya ini adalah dalam rangka ibadah mengikuti perintah Allah. Bagaimana bernegara dan berbangsa sesuai dengan kesepakatan bersama," kata dia.
Selain itu, Kiai Marsudi juga menjelaskan terkait rekomendasi hasil Mukernas II MUI yang menyoroti peran media massa dalam Pemilu 2024.
"Kewajiban kita harus ngomong sesuai fakta dan nyatanya maka membuat berita hoaks atau bohong itu dilarang oleh agama," katanya.
Oleh karena itu, ia mengingatkan agar berita yang dimuat dan disampaikan kepada publik harus sesuai fakta. Apalagi, hal tersebut merupakan sebuah kenikmatan sesuai kandungan Al Quran Surah Ad Duha Ayat 11.
"Ketika kita mendapatkan nikmat-nikmat semuanya yang sesuai fakta-fakta maka publikasikan dan ceritakanlah," jelasnya.
Rekomendasi soal Pemilu 2024 tersebut dibahas dalam rapat Komisi C Mukernas.
Rekomendasi ditujukan kepada pemerintah, penyelenggara pemilu, dan umat.
Mengenai rekomendasi MUI terkait Pemilu 2024, yakni Pemilu 2024 sudah semestinya dijadikan momentum penting bagi tahapan konsolidasi guna mencapai kematangan demokrasi di Indonesia.
Artikel Terkait
Cegah maraknya hoaks jelang Pemilu 2024, Bawaslu kolaborasi dengan Mafindo dan AJI
Geger! Ini ramalan indigo Tigor Otadan terkait calon presiden yang terpilih di Pemilu 2024
Pencegahan dini potensi konflik pemilu 2024, Panwaslih dan akademisi bahas solusi
KPU resmi luncurkan maskot Pemilu 2024 Sura dan Sulu serta jingle bertajuk Memilih untuk Indonesia
Google bantu Indonesia lawan misinformasi jelang Pemilu 2024 dengan kucurkan dana 1,7 juta dolar Amerika
Mau Pemilu 2024 jurdil? Ini kuncinya, kata akademisi Taufik Abdullah