JAKARTA INSIDER - Pulau Widi Maluku Utara selamat dari penjualan ke asing?
Heboh berita 100 pulau di Halmahera Selatan Maluku dilelang di New York berbuntut panjang.
Semua Menteri terkait membantah terkait penjualan Kepulauan Widi tersebut.
Mulai dari Menteri Luhut Pandjaitan, Menpar Sandiaga Uno hingga Mendagri Tito Karnavia.
Baca Juga: Klarifikasi sepupu Ryan Dono, yang jadi pengantin pengganti ...
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, misalnya, bahkan mengancam akan mencabut izin PT Leadership Islands Indonesia (LII) sebagai pengelola Kepulauan Widi di Maluku Utara.
PT LII pengelola gugusan pulau tidak berpenghuni itu memang yang diketahui melelang 100 pulau di Maluku Utara itu.
Lelang Kepulauan Widi itu diakukannnya di situs lelang asing, Sotheby’s Concierge Auctions yang
dimulai pada 8 - 14 Desember.
Tidak ada harga cadangan dalam penawaran lelang itu, tetapi penawar diminta untuk memberikan deposit sebesar 100 ribu dolar AS untuk membuktikan keseriusan pembeli.
"Izin PT LII bisa dibekukan karena belum adanya kemajuan realisasi pengembangan pulau tersebut," ujar Tito seperti yang diriis JAKARTA INSIDER dari siaran persnya, Kamis (8/12/2022).
Tito mengakui, PT LII mengantongi izin pengelolaan atas pulau itu setelah membuat nota kesepahaman (MoU) dengan Pemprov Maluku Utara dan Pemkab Halmahera Selatan pada tahun 2015.
Baca Juga: Anies Baswedan bikin kecewa Gerindra, Andre Rosiade: Jangan diungkit-ungkit
MoU tersebut berisi tentang pengelolaan Kepulauan Widi untuk ecotourism dalam rangka peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) dan membuka lapangan kerja.
Artikel Terkait
Masjid Quba, simbol persatuan kaum Muhajirin dan Anshar
Anies Baswedan bikin kecewa Gerindra, Andre Rosiade: Jangan diungkit-ungkit
Kementerian PPPA nilai majelis hakim tidak terapkan UU TPKS di kasus dugaan pelecehan seks oleh Mas Bechi
Nielsen meluncurkan Streaming Content Ratings untuk pengukuran lintas media di Indonesia
Miris, Lesti Kejora kini diterpa isu semakin kurus diduga alami tekanan batin, Netizen: Makin kurus kerempeng?