JAKARTA INSIDER - Megawati Soekarno Putri sebagai ketua partai PDI Perjuangan mencalonkan Presiden untuk maju dalam Pilpres 2024. Ganjar Pranowo menerima kesediaannya dicalonkan presiden pada Pilpres 2024.
Megawati berpesan agar seluruh kader PDIP tidak tergesa-gesa dalam mengusunh capres partai dalam Pilpres 2024, ekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengungkapkan.
Pada Minggu, 23 Oktober 2024 di GBK Arena, Jakarta. Hasto menyatakan kalau Bu Mega menegaskan khusus. Dalam memilih capres 2024 tidak boleh asal-asalan.
Baca Juga: Anies Baswedan vs Ganjar Pranowo siap bersaing di Pilpres 2024, inilah perbandingan kekayaannya !
"Tadi pagi Bu Mega memberikan penegasan khusus. Saya akan bacakan ya supaya lebih enak, 'Berkaitan Pilpres agar disampaikan pentingnya kepada seluruh kader kesabaran revolusioner, jangan grusa-grusu" kata Hasto.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyatakan siap maju jadi capres di Pilpres 2024, tidak lama setelah pesan Megawati disampaikan.
“Untuk bangsa dan negara ini apa sih yang kita tidak siap,” ungkap Ganjar.
Baca Juga: Persaingan Anies vs Ganjar, perbedaan kebijakan yang sangat bertolakbelakang antara keduanya
Meski begitu, dia sadar bahwa dirinya masih merupakan kader dari PDI Perjuangan (PDIP). Ganjar mengaku apakah PDIP akan mengusungnya atau tidak pada 2024 nanti.
Ganjar tidak tahu apakah partai cukup percaya dengannya.
Sedangkan partai NasDem terus melakukam penjajakan koalisi untuk mengusung Anies Baswedan maju sebagai capres 2024.
Anggota tim kecil dari Partai NasDem Sugeng Suprawoto mengungkapkan kerja sama dengan PKS dan Demokrat dilakukan secara seimbang. Dengan caranya masing-masing, setiap partai sepakat untuk memenangkan Anies pada pilpres 2024.
Pada tanggal 26 Oktober 2022 Sugeng menyatakan sepakat untuk memenangkan Anies.
"Sepakat untuk menangkan Anies" kata Sugeng di Jakarta.
Artikel Terkait
Ide jualan laris manis: resep seblak bandung kuah
Heboh! Tentara Rusia tinggalkan wilayah Balaklia dan beri bocoran taktik perang Putin dalam sebuah buku tulis
Hadapi tantangan ekonomi, FinExpo 2022 jadi solusi dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan
Kapuspenkum Kejaksaan Agung: Pentingnya jaringan antar lembaga dan media dalam peningkatkan public trust
Ide jualan laris manis: resep cilok goreng ekonomis