JAKARTA INSIDER - ISIS kembali menunjukkan kehebatannya dalam bergerilya.
ISIS belum habis, kelompok ini kembali lakukan serangan di penjara Raqqa pada Senin dan berhasil tewaskan delapan orang.
ISIS melakukan serangan di penjara Raqqa dan berhasil menewaskan delapan orang.
Baca Juga: Survei Poltracking, pemilih PPP cenderung memilih Anies Baswedan Capres 2024
Enam diantaranya yang menjadi korban ISIS adalah pasukan keamanan pimpinan Kurdi, dan dua lainnya adalah pasukan gerilyawan.
Serangan yang di lakukan oleh ISIS ini memang menargetkan penjara Raqqa.
Raqqa adalah penjara di wilayah Kurdi yang secara De Facto merupakan wilayah dari Suriah.
Baca Juga: Hari ini 27 Desember, Benazir Bhutto PM wanita pertama Pakistan tewas dibunuh
Penjara Raqqa juga merupakan penjara intelijen Kurdi yang menampung para militan dan para kelompok elit politik.
Penjara Raqqa yang termasuk dalam wilayah Suriah itu terkenal dengan penjara yang menampung para militan dan elit politik.
Kepala Observatorium pemantau perang Suriah yang berada di Inggris, Rami Abdel Rahman, mengatakan bahwasanya penjara Raqqa mampu menampung 200 lebih manusia di dalamnya.