JAKARTA INSIDER - Musim dingin telah tiba, banyak warga masyarakat Ukraina yang lebih memilih untuk bermigrasi dan hijrah meninggalkan ibukota Kyiv .
Jantung kota Kyiv kini tampak seperti kota mati dan tak lagi berpenghuni, terhitung semenjak musim dingin menerpa Ukraina.
Banyak warga masyarakat Ukraina yang memilih untuk bermigrasi dan pergi demi mencari kedamaian dan ketenangan untuk keluarga mereka di negara lain.
Baca Juga: Zelenskiy: Rusia telah gunakan setidaknya 4.700 rudal untuk serang Ukraina sejak invasi pertama
Menurut Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy, warga Ukraina yang memilih untuk bermigrasi merupakan suatu pilihan yang tepat.
Presiden Zelenskiy juga ungkapkan bahwasanya Rusia akan menjadikan musim dingin sebagai wadah dan kesempatan Rusia untuk menang.
Zelenskiy mengakui pada pekan ini Rusia telah mengumpulkan kekuatan baru yang akan di persiapkan untuk perang pada awal musim dingin.
Baca Juga: Hindari perang musim dingin, 3 juta masyarakat Ukraina bermigrasi tinggalkan ibukota Kyiv
" Rusia pasti sudah membuat dan merencanakan sesuatu yang akan mampu hancurkan Ukraina pada musim dingin" ucap Presiden Zelenskiy dikutip oleh Jakarta Insider dari halaman Reuters pada Rabu (23/11/2022).
Zelenskiy juga mengungkapkan bahwasanya Rusia akan jadikan momen musim dingin ini sebagai senjata pemusnah Ukraina.
" Rusia akan menjadikan momen musim dingin untuk pemusnahan massal Ukraina " sambungnya.
Menurut Presiden Zelenskiy,Ukraina sudah lebih dulu di hancurkan oleh Rusia, dan kelemahan Ukraina sekarang adalah tidak memiliki penerangan pada malam hari.