JAKARTA INSIDER - Denny Indrayana dalam pernyataan tertulis menyebutkan Presiden Jokowi Cawe-cawe membiarkan Moeldoko mencopet Demokrat.
Denny Indrayana meyakini bahwa Presiden Jokowi tidak hanya cawe-cawe demi bangsa melainkan ada motif lain yang dituju oleh Presiden Jokowi.
"Cawe-cawe Presiden yang nyata adalah saat membiarkan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko ‘mencopet’ Partai Demokrat" ungkap Denny dalam keterangan tertulis pada Rabu (31/5/2023).
Salah satu motif yang diyakini oleh Denny Indrayana adalah Presiden Jokowi melakukan cawe-cawe dengan membiarkan KSP Moeldoko merebut Partai Demokrat.
Baca Juga: Denny Indrayana ungkap strategi cawe-cawe Presiden Jokowi dan PK Moeldoko menjelang Pemilu
Denny Indrayana menilai apabila Presiden Jokowi bersifat netral seharusnya ia tidak membiarkan anak buahnya KSP Moeldoko merebut partai Demokrat.
Denny Indrayana juga tidak percaya jika Presiden Jokowi tidak tau mengenai "pencopetan" yang dilakukan oleh anak buahnya ini.
Ia menganggap seharusnya Presiden Jokowi tidak hanya marah tapi juga memecat anak buahnya KSP Moeldoko karna berusaha "mencopet" Demokrat.
"Jokowi seharusnya tidak membiarkan Demokrat dikuyo-kuyo kepala stafnya sendiri, tak bisa dikatakan Jokowi tidak tau, tak bisa dikatakan Jokowi tidak setuju, kalau ada anak buahnya mencopet, Presiden bukan hanya harus marah, tapi wajar memecat Moeldoko" tulis Denny Indrayana.
Baca Juga: Setelah viral dengan cuitan MK akan ganti sistem pemilu, Denny Indrayana rilis siaran pers
Denny juga membocorkan bahwa ia mendapatkan informasi bahwa PK Moeldoko sudah diatur siasat untuk menang.
Denny menyebutkan terdapat sahabatnya seorang Advokat yang dihubungi para tersangka korupsi yang sedang berkasus di KPK.
Ia mengungkap terduga mafia kasus di MA mengatakan mereka dijanjikan dibantu kasusnya bila memenangkan PK Moeldoko di MA.
“PK Moeldoko sudah diatur siasat menangnya, ada sobat Advokat yang dihubungi para tersangka korupsi yang sedang berkasus di KPK, para terduga mafia kasus di MA mengatakan akan dibantu kasusnya bila memenangkan PK Moeldoko di MA”. Ungkap Denny Indrayana.