politika

Banyaknya turis Rusia dan Ukraina melanggar aturan di Bali, Sandiaga Uno beri tanggapan: Kita akan revisi UU

Minggu, 12 Maret 2023 | 17:36 WIB
Sandiaga Uno berikan tanggapannya atas ulah wisatawan asing asal Rusia dan Ukraina yang kerap buat onar di Bali (Instagram @sandiuno)

JAKARTA INSIDER- Banyaknya kasus melanggar yang dilakukan turis asal Ukraina dan Rusia di Bali membuat resah warga asli.

Bahkan para turis Rusia dan Ukraina tersebut sudah melanggar aturan dengan mulai merambah bisnis yang dinilai merugikan warga sekitar.

Sandiaga Uno selaku Menteri Pariwisata dan ekonomi kreatif turut menyoroti kasus turis asal Rusia dan Ukraina yang melanggar di Bali tersebut.

Baca Juga: Sri Mulyani didesak untuk berani mengusut tuntas kasus pegawai pajak yang hartanya dinilai tidak lazim

“Ya pariwisata dan ekonomi sangat terbuka untuk menerima wisatawan (turis) mancangara,” kata Sandiaga Uno, dikutip oleh JAKARTA INSIDER dari berbagai sumber pada Minggu (12/3/2023)

“Dan seperti yang sudah saya sampaikan berulang kali, kita menggelar karpet merah untuk mereka (turis) untuk menikmati alam dan budaya kita, tapi mereka harus mematuhi segala peraturan perundang-undangan,” ujar Sandiaga Uno.

“peraturan dan norma yang ada ini cukup untuk mengarahkan pariwisata kita menuju pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan,” lanjutnya.

Baca Juga: Warga negara Rusia semakin menjadi, 3 bule asal Rusia jadi PSK di Bali, diciduk dan terancam deportasi

“Oleh karena itu kami akan tindak tegas jika ada (turis) yang melanggar hukum dan kami akan melakukan pembinaan, satgas sudah dibentuk lintas kementerian, lembaga dan juga Pemerintah daerah,” tutur Sandiaga Uno.

Sandiaga Uno akui pihak terkait sudah bekerjasama dengan aparat agar wisatawan (turis) bisa berwisata dengan aman dan nyaman.

Sandiaga Uno juga berharap pemulihan pariwisata pasca pandemi bisa menghadirkan bangkitnya ekonomi.

Baca Juga: Imbas erupsi Gunung Merapi, sejumlah objek wisata ditutup sementara

“Bangkitnya ekonomi, membuka peluang usaha kerja bagi masyarakat bukan hanya di Bali tapi di seluruh nusantara,” kata Sandiaga Uno.

“Ini harus dilakukan kajian secara komprehensif (kasus turis di Bali),” ujar Sandiaga Uno.

Halaman:

Tags

Terkini