JAKARTA INSIDER - Pagi ini, Minggu (5/3/2023), Presiden Joko Widodo meninjau lokasi kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.
Dalam kunjungannya ke lokasi kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jokowi didampingi Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy.
Jokowi mengunjungi Posko RPTRA Rasela, tiba bersama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. Jokowi juga sempat memasuki salah satu tenda pengungsian, dan berbincang dengan para pengungsi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang.
Dalam pernyataannya kemarin Jumat (4/3/2023), Jokowi meminta seluruh pihak terkait untuk mengutamakan evakuasi korban dan penanganan warga terdampak kebakaran Depo Pertamina, Plumpang, Jakarta Utara.
Permintaan itu disampaikan Jokowi saat memberikan arahan kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo; Menteri BUMN, Erick Thohir; dan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
"Presiden telah memberikan arahan kepada Kapolri, Menteri BUMN, dan Gubernur DKI Jakarta. Intinya, Presiden minta untuk mengutamakan evakuasi korban dan penanganan warga terdampak," kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin kepada wartawan, Sabtu (4/3/2023).
Diberitakan, kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara terjadi pada Jumat (3/3/2023) malam. Dari informasi yang diterima pemadam kebakaran, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 20.16 WIB.
Data terakhir mencatat jumlah korban meninggal dunia akibat kebakaran Depo Pertamina Plumpang bertambah menjadi 19 orang. Data tersebut berdasarkan update terbaru Koramil 01 Koja.
"Tim dari Brimob K9 bawa lima anjing pelacak, maka ditemukanlah jenazah itu," jelas Penanggung Jawab Piket Koramil 01 Koja, Serda Warno di TKP kebakaran, Sabtu (4/3/2023) malam.
Baca Juga: Karena alasan ini, keluarga David Latumahina tolak upaya damai dengan AG, pacar Mario Dandy
"Korban yang meninggal itu semalam 15, lalu bertambah jadi 17, lalu jenazah yang ditemukan hari ini jumlahnya 19 orang," sambungnya.
Lebih lanjut Warno mengungkapkan untuk korban luka-luka hingga kini sebanyak 49 orang. Sedangkan korban kebakaran yang masih hilang tercatat tiga orang.