Henry Rome, seorang rekan senior dan spesialis Iran di Institut Washington untuk Kebijakan Timur Tengah, mengatakan bahwa hubungan Teheran yang sedang tumbuh dengan Kremlin menandai "akhir dari cita-cita Iran yang bukan Timur maupun Barat dan prioritasi Timur."
Pengumuman Senin tentang perbankan datang saat Rusia menggantikan China sebagai investor terbesar Republik Islam.
Meskipun demikian, kedua negara menghadapi tantangan ekonomi yang meningkat, dan sanksi Barat telah memaksa mereka untuk bersaing dalam penjualan produk minyak dan minyak bumi.***