Zelenskiy menyerah di Bakhmut, Jerman alami kerugian besar akibat bantu Ukraina perang lawan Rusia

photo author
- Rabu, 22 Februari 2023 | 08:14 WIB
Olaf Scholz dan Zelenskiy (Politico)
Olaf Scholz dan Zelenskiy (Politico)

 

 

 

JAKARTA INSIDER - Rusia semakin menggempur Ukraina dengan brutal sehingga membuat Ukraina kehabisan persenjataan militer untuk balas serangan Rusia.

Hal ini ditandai dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy yang mengaku menyerah dengan Rusia yang terus menyerang secara brutal, khususnya di wilayah Bakhmut.

Presiden Zelenskiy mengaku menyerah dengan gempuran Rusia dan mengatakan bahwasanya Bakhmut bukanlah wilayah dan kota yang besar di Ukraina.

Baca Juga: Ukraina digempur habis-habisan oleh pasukan Rusia, Presiden Zelenskiy menyerah pertahankan Bakhmut?

Pernyataan Zelenskiy ini membuat beberapa negara barat yang acap kali mendukung dan membantu Ukraina berperang mengalami kerugian besar.

Salah satunya adalah negara Jerman yang mengalami kerugian besar akibat perang Ukraina dan Rusia.

Jerman mengaku alami kerugian besar membantu Ukraina selama perang dan merasa kesal dengan menyerahnya Zelenskiy di Bakhmut.

Baca Juga: Kisah haru evakuasi korban kecelakaan helikopter, Kapolda Jambi minta anggotanya dievakuasi terlebih dulu

Jerman yang acap kali membantu Ukraina dengan ribuan tank hingga miliaran euro kini harus mengalami kerugian setelah Presiden Zelenskiy mengaku menyerah di Bakhmut.

Diketahui bahwasanya negara Jerman telah mengalami kerugian sekitar 100 miliar euro atau lebih dari sekitar Rp.1621 triliun.

Jerman mengalami kerugian sebesar Rp.1621 triliun terkait perang Ukraina dan Rusia, karena Jerman juga sempat menyumbangkan listrik untuk Ukraina di wilayah Zaporizhizhia dan Kyiv.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayatul Nissa Rahmadani

Sumber: Deutsche Welle

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X