JAKARTA INSIDER – Baru-baru ini beredar foto tampilan mushaf Al Quran salah cetak yang viral di media sosial. Salah huruf tersebut terletak di Surat Al Kahfi ayat 8.
“Pak Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas ini ada Al Quran cetakan Kamenag RI, Salah Huruf di Surat Al Kahfi ayat 8. Huruf ع diganti ه. Mohon perhatian pada ummat Islam, tolong diShare Biar cepat tersebar dan cepat dilaporkan dan segera ditindak lanjuti...????????,” demikian unggahan di media sosial tersebut yang kemudian diposting ulang oleh Menkopolhukam Mahfud MD pada akun twitternya @mahfudmd pada Sabtu, 12 Agustus 2023, malam.
Dalam repost tersebut, Mahfud MD menyertakan keterangan,“Ini ada ini info Al Quran salah cetak huruf pd Surat Al Kahfi ayat 8. Seharusnya huruf ‘ain (lajaa’iluuna) tercetak huruf ha’ (lajaahiluuna). Harap dicek. Jika benar maka Kemenag perlu menariknya dari peredaran karena penerbitnya ditash-hih oleh kemenag.”
Baca Juga: Menimbang peluang Anies, Ganjar, dan Prabowo memenangi Pipres 2024
Terkait kesalahan cetak huruf pada surat Al Kahfi ayat 8 tersebut, Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi (HDI), Kementerian Agama, Ahmad Fauzin menjelaskan, pihaknya mencatat foto yang sama seperti ini setidaknya sudah beredar empat kali.
Foto tersebut kali pertama beredar pada April 2022, lalu viral kembali pada Oktober 2022.
Untuk kali ketiga, foto yang sama menyebar lagi pada Desember 2022 dengan disertai caption, “Pak Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas ini ada Al Quran cetakan Kamenag RI, salah cetak di Surat Al Kahfi ayat 8. Huruf ع diganti ه. Saya tanyakan kepada para Kyai, betul bahwa telah terjadi kesalahan cetak. Mohon perhatian panjenengan."
Baca Juga: Diduga lakukan penipuan Umrah, pimpinan PT Wina Ekspres ditahan Polda Jabar
“Lajnah Pentashihan Mushaf Al Quran (LPMQ) Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama telah memberikan penjelasan sejak kali pertama foto ini beredar pada April 2022,” terang Ahmad Fauzin di Jakarta, Minggu (13/8/2023), dikutip dari laman kemenag.go.id Senin (14/8/2023).
Menurut Fauzin, Mushaf Al Quran yang di dalamnya ada kesalahan cetak ayat 8 surat Al Kahfi itu adalah pesanan Badan Wakaf Al Quran (BWA) kepada penerbit Mulia Abadi Bekasi.
“Mushaf tersebut tidak melalui proses pentashihan di LPMQ. Adapun Surat Tanda Tashih yang tercantum dalam mushaf tersebut adalah Surat Tanda Tashih untuk mushaf Ar-Rahman milik penerbit Mulia Abadi Bekasi,” jelas Ahmad Fauzin mengutip kembali siaran pers LPMQ yang diedarkan pada 13 April 2022.
Baca Juga: Bocoran harga All New Honda CR V Hybrid, di GIIAS 2023 masih rahasia
Dijelaskan Ahmad Fauzin, berdasarkan Peraturan Menteri Agama Nomor 44 Tahun 2016 tentang Penerbitan, Pentashihan dan Peredaran Mushaf Al-Qur'an, LPMQ sesuai dengan kewenangannya, sejak April 2022, telah menyampaikan teguran dan peringatan serta memerintahkan untuk melakukan penarikan dan melarang mushaf tersebut untuk diedarkan.
Artikel Terkait
Kemenag buka pendaftaran beasiswa kuliah di 42 kampus luar negeri, cek syaratnya
Bantah Ridwan Kamil soal alirkan dana ke Ponpes Al Zaytun, Kemenag: Pejabat publik kalau bicara harus...
FITNAH! Kemenag bantah cuitan politisi PKS yang menyebut PPIH hentikan katering jemaah haji secara sepihak
Bantah berita HOAX, BPJPH Kemenag tegaskan tidak pernah terbitkan sertifikat halal untuk produk wine
Terbukti lakukan pelanggaran, Kemenag hentikan sementara izin usaha 4 penyelenggara umrah, ini daftarnya