Daftar Merek Kurma Israel yang diboikot Muslim di Eropa, adakah di Indonesia?

JAKARTA INSIDER – Boikot produk kurma Israel menggema di benua biru, Eropa. Boikot ini merupakan salah satu langkah mengecam tindakan yang telah dilakukan Israel kepada masyarakat Palestina.

Selama bulan Ramadhan, Muslim di seluruh Eropa didorong untuk memboikot merek kurma dari Israel. Masyarakat muslim di Eropa juga diminta untuk tidak membeli kurma dari Israel.

"Dengan memilih untuk tidak membeli kurma Israel pada Ramadhan ini, komunitas Muslim dapat mengirimkan pesan yang jelas dan kuat untuk mengutuk pendudukan ilegal Israel dan apartheid Palestine," kata Shamiul Joarder dari Friends of Al-Aqsa (FOA) Inggris, dikutip dari Arab News, Rabu (15/3/2023).

Baca Juga: SEGERA DAFTAR, mudik gratis BUMN telah dibuka, ada kuota 65.603!

Selama setahun belakangan ini, Israel diketahui telah membunuh 62 warga Palestina termasuk 13 anak-anak setara dengan satu anak setiap lima hari.

"Pemerintah Israel terus menghancurkan rumah. Saat ini situasinya mengkhawatirkan, rencananya mereka memperluas pemukiman ilegal," tambahnya.

Shamiul Joardermengatakan saat ini menjadi saatnya untuk boikot, divestasi, sanksi Israel selama Ramadan. Melalui tagar CheckTheLabel, FOA menyerukan seluruh Muslim dunia terutama yang tinggal di Eropa memeriksa label terlebih dulu sebelum membeli kurma mengingat Ramadan sebentar lagi akan tiba.

Buah Kurma yang berasal dari Israel merupakan jenis Kurma Medjoul. Sebagai Kurma terbesar di dunia, lima puluh persen buah tersebut banyak diekspor ke Eropa.

Baca Juga: DIBUKA beasiswa Program Beasiswa S2 dalam dan luar negeri dari Kominfo untuk PNS dan umum, cek syaratnya

Dalam peredarannya, Kurma Medjoul yang dikirim ke Benua Biru dijajakan di super market dan toko yang berada di Eropa.

"Israel merupakan produsen Kurma Medjoul terbesar di dunia, dengan 50 persen Kurma Israel diekspor ke Eropa," kata FOA.

Berdasarkan keterangan dalam unggahan tersebut beberapa negara yang menjadi menerima Kurma Medjoul di benua Eropa adalah Inggris, Prancis, hingga Spanyol.

Adapun Inggris sendiri mendatangkan Kurma Israel dengan jumlah yang tak sedikit, yakni mencapai 3 ribu ton. Jika dikalkulasi dana yang dihabiskan untuk mendatang Kurma Israel pada tahun 2020 lalu yaitu sekitar $8,9 juta.

Baca Juga: Lantunan Sholawat hingga musik metal, ikhtiar keluarga agar David Ozora segera 'wake up'